REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Puncak kegiatan Youth Innovation Festival (YIF) yang melibatkan anak muda se-Indonesia, khususnya Jawa Barat sukses terselenggara secara daring dan luring di Alun-alun Kota Bogor, Ahad (21/8/2022). Terselenggaranya YIF diapresiasi Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil yang hadir dan juga memberi materi di podium.
Kegiatan tersebut menjadi jembatan sosialisasi hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Y20 kepada ribuan anak muda Indonesia. Dia mengapresiasi kaum muda yang sudah terlibat dalam pelaksanaan YIF berkelas internasional itu, menandakan bahwa generasi muda Indonesia siap menghadapi segala ketidakpastian yang ada saat ini.
“Saya apresiasi panitia dari Y20, media tolong apresiasi anak-anak muda ini, masih muda sudah mengorganisasikan kegiatan internasional. Nanti disuatu saat mereka menjadi pemimpin, sudah terbiasa diplomasi di dunia,” ujarnya kepada awak media, Ahad malam.
Dia mengaku, pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar menampung segala bentuk sinergitas yang diinisiasi oleh para anak muda melalui berbagai konteks untuk mendorong wujud nyata karya-karya anak anak muda.
Ia mencontohkan, gebrakan Pemrov Jabar yang membangun sejumlah Creative Center disejumlah daerah sebagai sarana pendukung dan bentuk fasilitas ruang publik yang mayoritas digunakan oleh para pemuda.
“Jabar merespon berbagai aspirasi hingga inspirasi dari para pemuda terkait inklusifitas masa depan pekerjaan revolusi digital, itulah kebangaan kami. Kita tunggu kesuksesannya di Y20 summit pada November di Bali,” ujarnya.
Senada, Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, juga menyematkan rasa bangga atas pencapaian dan peran aktif anak muda yang mendorong roda kreatifitas sebagai cikal bakal kemajuan bangsa. “Kita berkolaborasi menyelenggarakan acara ini dengan mengundang para inspirator muda dari berbagai bidang, dan tercatat yang datang seribuan,” katanya
Dia sangat mendukung kegiatan yang dimotori para kaum milenial tersebut, dengan harapan akan muncul generasi penerus bangsa yang bermental kokoh ditengah tatangan era digitalisasi saat ini.
“Mereka yang datang dari berbagai kota. Ini kolaborasi yang luar biasa. Dan acara ini berlangsung tanpa APBD, ini murni hasil kreatifitas mereka,” tuturnya.
Diketahui, rangkaian YIF sendiri sudah dimulai sejak bulan Mei 2022 dengan sejumlah rangkaian pre-event yang sudah dilaksanakan di tiga kota, yaitu Bogor, Depok, dan Bekasi. Sementara, untuk pelaksanaan YIF di Alun-alun Kota Bogor berlangsung meriah, walau sempat diguyur derasnya hujan para peserta tetap antusias mengikuti acara.
Adapun rangkaian acara diisi dengan beragam hiburan seperti music, penampilan tarian seni budaya hingga beragam diskusi yang diisi oleh para narasumber kompeten seperti, Deputi Gubernur Bank Indonesia Doni Primanto Joewono, CEO Indozone Riel Tasmaya dan sejumlah tokoh lain.