REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Tim SAR Gabungan menemukan korban tenggelam di Sungai Parid Desa Ujung manik Kecamatan Kawunganten Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap Adah Sudarsa mengatakan, korban tenggelam pada Selasa (16/8/22) siang dan jenazahnya ditemukan sekitar Rabu (17/8/22) dini hari.
"Korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi mengambang di permukaan air pada Rabu (17/8/22) pukul 01.20 WIB, sekitar 500 meter dari lokasi kejadian ke arah hilir sungai saat kita melakukan penyisiran," kata Adah, Rabu (17/8/22).
Korban bernama Habib Al Latif (7 tahun), warga RT 2 RW 07, Desa Ujungmanik, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap. Jenazah korban kemudian langsung dibawa ke rumah duka.
Adah menjelaskan kronologis kejadian tenggelamnya korban. Kejadian bermula pada Selasa (16/8/2022) sekitar pukul 13.30 WIB saat korban bersama dua orang temannya memancing di sekitar jembatan Sungai Parid.
Sesaat kemudian kail pancing tersangkut dan korban terlempar. Kemudian sekira pukul 14.00 WIB dua orang temannya menginfokan ke Kepala Desa Ujungmanik di lokasi hanya ada sandal jepit dan alat pancing milik korban, sedangkan korban tenggelam.
Kemudian Tim SAR datang ke lokasi dan langsung melakukan pemantauan dan penyisiran di lokasi kejadian dengan menggunakan perahu karet hingga Selasa malam.
"Dengan ditemukanya korban secara resmi Operasi SAR dinyatakan ditutup dan semua unsur kita kembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Adah.
Unsur SAR Gabungan Terdiri Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, Polsek Kawunganten, Koramil Kawunganten, Satpol PP Kawunganten, Cilacap Rescue, Bagana dan masyarakat sekitar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
