REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) sedang berupaya mereplikasi program Citarum Harum di berbagai daerah aliran sungai (DAS) yang melintasi wilayah setempat. Pasalnya, program Citarum Harum dinilai efektif untuk penegakan hukum di wilayah DAS.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, mengatakan, saat ini tak hanya Sungai Citarum yang telah memiliki satuan tugas (satgas). Satgas serupa juga sudah dibentuk di Sungai Cilamaya dan Sungai Cileungsi.
"Yang sudah ada satgas-nya itu ada Cilamaya dan Cileungsi dengan model pentahelix," kata dia di Kabupaten Garut, Kamis (21/7/2022).
Menurut Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, apabila dipandang perlu, satgas serupa juga dapat dibentuk di wilayah DAS Cimanuk yang melintasi Kabupaten Garut. Namun, ia menilai, pembentukan satgas itu harus dimulai dari masyarakat setempat.
"Kalau di sini (Cimanuk) dirasa perlu diaplikasikan, kami tunggu aspirasinya. Karena harus bottom up," kata dia.
Sebelumnya, bencana banjir bandang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Garut pada Jumat pekan lalu. Salah satu sungai yang meluap dan menyebabkan banjir bandang itu adalah Sungai Cimanuk.
Menurut Emil, tak perlu saling menyalahkan setelah terjadinya bencana tersebut. "Karena ini urusan bersama," ujar dia.