Senin 30 May 2022 15:32 WIB

Salah Satu Syarat Terbentuknya Tiga Pasang Capres-Cawapres: PKB tak Gabung KIB

PKB pun menyatakan niat membentuk poros koalisi sendiri untuk Pilpres 2024.

Ketua Umum PKB - Muhaimin Iskandar saat berpidato di Miland ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Ahad (29/5/2022). PKB dinilai sebagai parpol yang akan menentukan terbentuknya poros koalisi di Pilpres 2024. (ilustrasi)
Foto:

Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid mengatakan bahwa Pemilu 2024 akan menjadi momentum bagi partainya. Salah satunya adalah untuk memimpin poros koalisi dalam kontestasi mendatang.

"PKB sebenarnya melihat momentum 2024 itu momentum baru, PKB ingin memimpin poros," ujar Jazilul saat dikonfirmasi, Senin (30/5/2022).

Ia juga menjelaskan, hingga saat ini PKB terus mengupayakan agar Abdul Muhaimin Iskandar maju sebagai calon presiden (capres) untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Namun PKB sadar, untuk merealisasikannya hal tersebut memerlukan koalisi dengan partai lain. 

PKB, jelas Jazilul, terbuka dengan partai politik lain yang ingin berkoalisi dan membentuk poros baru. Tak terkecuali dengan Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Demokrat.

"Sangat mungkin (membentuk poros baru), karena PKB partai tengah artinya masih ada partai tengah lain," ujar Jazilul.

Komunikasi terus dilakukan PKB dengan partai politik lain untuk membahas koalisi untuk 2024. "Selama ini (komunikasi) lebih banyak tertutup," ujar Wakil Ketua MPR itu.

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) hadir dalam acara Milad ke-20 PKS mengatakan, bahwa PKS punya tekad dan semangat yang tinggi untuk berkolaborasi dengan partai politik termasuk PKB dalam mewujudkan cita-cita besar memajukan Indonesia.

"Dan tidak ada jalan lain untuk tantangan kita yang semakin berat ini kecuali kita berkolaborasi, kecuali kita bersama-sama, bahu membahu, saling memanfatkan peluang dan potensi yang kita miliki menutup dan mengurangi seluruh kesalahan dan kekurangan kita masing-masing untuk Indonesia yang lebih cepat maju, makmur dan sejahtera," kata Gus Muhaimin dalam keterangannya, Ahad (29/5/2022).

Dirinya mengaku merasakan semangat dan nuansa baru saat menghadiri puncak peringatan Milad PKS ke-20. Semangat itu ia nyatakan bahwa PKS punya tekad yang sama dengan PKB untuk menata dan memperbaiki Indonesia di masa depan menjadi lebih baik.

"Sejak turun dari mobil tadi saya menangkap nuansa baru di PKS, semangat baru dan ghiroh yang luar biasa untuk bersama-sama menata dan memperbaiki Indonesia di masa yang akan datang. Kalau istilah pak Sekjen PKS acara ini Bergas," ujarnya.

 

photo
Empat Tantangan Partai Islam - (infografis republika)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement