Kamis 02 May 2024 15:53 WIB

Airin dan Ahmed Zaki Hadiri Taaruf Pilkada PKB

Airin telah mendapat surat tugas sebagai bakal calon gubernur Banten.

Ketua Bidang Perempuan DPP Partai Golkar Airin Rachmi Diany (kiri) dan Bendahara Umum DPP NasDem Ahmad Sahroni (kanan) mendampingi ketua umum mereka usai melakukan pertemuan di DPP Partai NasDem, Jakarta, Kamis (10/3/2022). Kunjungan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ke DPP Partai NasDem itu untuk bersilaturahmi serta membahas isu-isu terkini.
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Ketua Bidang Perempuan DPP Partai Golkar Airin Rachmi Diany (kiri) dan Bendahara Umum DPP NasDem Ahmad Sahroni (kanan) mendampingi ketua umum mereka usai melakukan pertemuan di DPP Partai NasDem, Jakarta, Kamis (10/3/2022). Kunjungan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ke DPP Partai NasDem itu untuk bersilaturahmi serta membahas isu-isu terkini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar taaruf untuk bakal calon kepala daerah di Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, dan Kalimantan. Dalam acara tersebut, turut hadir dua politikus Partai Golkar, yakni Airin Rachmi Diany dan Ahmed Zaki Iskandar.

Diketahui, Partai Golkar telah mengeluarkan surat penugasan untuk Ahmed Zaki dalam menghadapi Pilkada DKI Jakarta. Sedangkan Airin, diwacanakan maju sebagai calon gubernur Banten.

Baca Juga

"Saya banggakan Ibu Airin dari Partai Golkar, yang saya banggakan Ibu Ratu Ageng Rekawati non-Partai. Pak Zaki dari Partai Golkar, Pak H Oding dari Bamus Betawi, Pak H Lutfhi Hakim dari FBR," ujar Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar dalam pembukaan Taaruf Politik PKB untuk Pilkada 2024, Kamis (2/5/2024).

"Para bakal calon kepala daerah yang sudah mendaftar di PKB dari Jawa Barat, Banten, dan DKI. Saya atas nama DPP PKB mengucapkan selamat datang kepada bakal calon di proses penetapan dan penentuan calon kepala daerah," sambungnya.

Pilkada 2024 dijelaskannya sebagai agenda nasional yang memulai babak penyeragaman periodisasi kepala daerah. Harapannya, penyeragaman tersebut menjadi media kepemimpinan nasional sebagai bagian integral dari pembangunan yang lebih efektif.

"Kita berharap agar kebersamaan kita dalam memulai pemilihan kepala daerah ini bermanfaat untuk rakyat, bangsa, dan negara," ujar Muhaimin.

Kendati demikian, ia menyinggung kompetisi terus-menerus akan menjadikan partai politik tidak memiliki waktu berbenah. Juga tak memiliki kesempatan panjang untuk menata konsolidasi internal yang bersifat gagasan maupun rencana perjuangan politik.

"Oleh karena itu momentum pemilihan kepala daerah ini menjadi penting kita kelola secara nasional sebagai bagian dari agenda demokrasi bangsa kita," ujar Muhaimin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement