Senin 16 May 2022 13:11 WIB

PB HMI Apresiasi Kinerja Pemerintah-Polri Tangani Mudik Lebaran 2022

PB HMI menilai penanganan mudik lebaran 2022 secara umum berjalan lancar

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Raihan Ariatama, menilai penanganan mudik lebaran 2022 secara umum berjalan lancar
Foto: Dok Istimewa
Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Raihan Ariatama, menilai penanganan mudik lebaran 2022 secara umum berjalan lancar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Raihan Ariatama, menilai bahwa Pemerintah Indonesia memiliki kinerja yang baik dalam penanganan dan penyelenggaraan arus mudik dan arus balik Hari Raya Idul Fitri 1443 H. 

"Kita menyaksikan dalam arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 ini tidak ada kendala yang berarti, termasuk tidak adanya kemacetan yang sangat parah. Kinerja Pemerintah Indonesia, terutama Polri sebagai ujung tombak layanan arus mudik dan arus balik lebaran tahun ini patut diapresiasi," terang Raihan Ariatama kepada para awak media pada Senin (16/5/2022).  

Baca Juga

Menurut Raihan, tantangan penanganan dan penyelenggaraan arus mudik dan arus balik tahun ini lebih kompleks daripada tahun-tahun sebelumnya. 

"Jumlah pemudik pada lebaran 2022 meningkat drastis, yang mencapai sekitar 85,5 juta orang. Sebabnya adalah euforia masyarakat untuk berlebaran di kampung halaman sangatlah tinggi setelah dua tahun terakhir dibatasi akibat Pandemi Covid-19. Bisa dikatakan, ada semacam kerinduan akan kampung halaman yang tertahan selama dua tahun, dan kran ini kemudian dibuka tahun ini," ujarnya. 

Sebagai stakeholder yang berada di garis depan penyelenggaraan arus mudik dan arus balik Lebaran 2022, Raihan menilai Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah bekerja keras dalam menyukseskan penyelenggaraan arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1443 H. 

"Strategi Polri untuk mengantisipasi kemacetan dengan penerapan rekayasa lalu lintas seperti penerapan ganjil-genap, sistem satu arah (one way) dan contra flow terbukti ampuh, sehingga kita tidak melihat ada kemacetan yang parah. Kalaupun ada kemacetan di beberapa titik, itu hal yang biasa karena ini soal mengatur mobilitas manusia yang sangat besar dalam waktu yang sangat singkat," ucap Raihan. 

Kinerja Pemerintah Indonesia dan Polri dalam penyelenggaraan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1443 H mendapat pengakuan dan apresiasi dari masyarakat. 

Menurut hasil survei Indikator Politik Indonesia yang dilakukan pada 5-10 Mei 2022, sebanyak 73,8 persen masyarakat puas terhadap kinerja pemerintah dalam menangani arus mudik Lebaran 2022, dan sebanyak 77,5 persen masyarakat menilai Polri memiliki peranan signifikan dalam mengatur kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini. 

"Kita ucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap kinerja Pemerintah Indonesia dalam pembangunan infrastruktur dan Polri dalam mengatur strategi rekayasa lalu lintas, sehingga arus mudik dan arus balik Lebaran 2022 dapat berjalan dengan baik dan sukses," kata dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement