Jumat 13 May 2022 15:59 WIB

Menimbang Bakal Capres dan Cawapres Koalisi Golkar-PAN-PPP

Koalisi Golkar-PAN-PPP untuk Pemilu 2024 dikukuhkan pada Kamis (12/5/2022).

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kanan) bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kedua kiri) dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa (tengah) menyampaikan keterangan pers usai melakukan pertemuan di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022). Pertemuan tersebut dalam rangka silaturahmi lebaran 1443 Hijriah sekaligus membahas tentang koalisi persatuan antara Partai Golkar, PAN dan PPP. Republika/Thoudy Badai
Foto:

Sebelumnya, Airlangga juga sempat bersilaturahim dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada momen Idulfitri 1443 H. Seusai menerima kunjungan AHY, Airlangga menyatakan, bahwa peluang koalisi antara kedua partai selalu ada, mengingat rekam jejak antara Partai Golkar dan Demokrat.

"Peluang selalu ada, kan berpengalaman juga Partai Golkar mendukung ayahnya beliau. Jadi sudah ada track record," ujar Airlangga di rumah dinasnya, Jakarta, Sabtu (7/5/2022).

Komunikasi dan silaturahim dengan AHY, jelas Airlangga, juga selalu terjalin dengan baik. Bahkan, keduanya kerap berbalas pesan melalui aplikasi WhatsApp.

"Kami WA-WA-an saja terjawab, sudah jadi, tidak ada hambatan," ujar Airlangga.

Adapun, AHY belum mau memastikan apakah ke depannya Demokrat akan berkoalisi dengan Golkar menuju Pemilu 2024. Ia beralasan, kedatangannya bersama sang istri Annisa Pohan dalam rangka silaturahim Idul Fitri 1443 Hijriah.

"Silaturahmi antar pemimpin yang bersifat humanis dan kekeluargaan akan membangun semangat yang baik ke depannya, dan ini sangat baik untuk bangsa dan negara ini," ujar AHY di rumah dinas Airlangga.

Pertemuan antara elite partai, jelas AHY, tak selalu dimaknai sebagai sesuatu yang berdampak kepada keputusan politik. Silaturahim hari ini bertujuan untuk menjaga komunikasi yang selama ini sudah terjalin dengan baik.

"Kami ingin terus membangun silaturahmi, bukan hanya di situasi Lebaran, tapi setiap saat komunikasi kami berjalan. Selebihnya tadi, santai sekali," ujar AHY.

Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga mengingatkan Golkar agar bisa mendongkrak elektabilitas Airlangga untuk Pilpres 2024. Jamiluddin menyinggung Partai Golkar memiliki suara yang besar, tetapi elektabilitas Airlangga Hartarto masih rendah.

"Konteks Pilpres, harusnya yang lebih diutamakan adalah elektabilitas personal, bukan elektabilitas partai," ujar Jamiluddin saat dihubungi, Senin (9/5/2022) lalu.

 

photo
Empat Tantangan Partai Islam - (infografis republika)

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement