REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengajak umat Islam tetap melanjutkan kebiasaan baik yang dilakukan saat bulan Ramadhan. Wapres mengatakan, selama satu bulan penuh umat Islam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, dan mengendalikan diri dari hawa nafsu serta mengasah kepedulian terhadap sesama.
Menurutnya, bukan hal yang mudah untuk dapat konsisten menjalankan ibadah lebih banyak dari hari biasa, mengendalikan emosi, dan juga dapat menjadi lebih peka terhadap sesama manusia.
"Kita harus mampu meneruskan kebiasaan baik yang telah terbentuk untuk mewujudkan kualitas kehidupan kita yang lebih baik," kata Wapres dalam acara Gema Takbir Nasional dan Pesan Idulfitri 1443 H/2022 M yang diselenggarakan Masjid Istiqlal, Ahad (1/5).
Wapres menyadari perayaan Idulfitri tahun ini menjadi lebih semarak setelah masyarakat diperbolehkan untuk dapat melaksanakan tradisi mudik, setelah dua tahun lamanya masyarakat tidak merayakan Idulfitri di kampung halaman.
“Tahun ini saya bisa merasakan kegembiraan masyarakat yang luar biasa dalam menyambut Idulfitri karena bisa bertemu langsung dengan keluarga dan kerabat tercinta," katanya.
Dalam kesempatan itu, Wapres selalu mengimbau agar masyarakat dapat tetap melaksanakan protokol kesehatan dalam menyambut perayaan hari raya Idulfitri 1443 H.
“Saya mengimbau agar seluruh masyarakat dalam merayakan hari raya Idulfitri tetap waspada dan berdisiplin dalam menerapkan protokol kesehatan”, kata Wapres.
Menutup arahannya, Wapres berharap upaya pemulihan dan percepatan pembangunan yang dilakukan pemerintah dapat semakin terpacu dengan adanya semangat perayaan Idulfitri di tahun ini.
“Semoga Ramadhan dan Idulfitri tahun ini memberikan semangat baru bagi kita semua untuk terus berjuang dan berkarya di tengah upaya pemulihan dan percepatan pembangunan menuju Indonesia maju”, katanya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menuturkan bahwa pemerintah terus melakukan upaya maksimal dalam rangka mempersiapkan perayaan Idulfitri 1443 H di tahun ini.
"Pemerintah telah berupaya keras untuk menyiapkan perayaan Idulfitri ini dengan sebaik-baiknya, mulai dari tata kelola lalu lintas, penyediaan bahan pokok dan bahan bakar, hingga menggencarkan vaksinasi penguat (booster)", ungkap Muhadjir.
Sementara itu, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid menekankan perlunya ketaatan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan di dalam perayaan Idulfitri 1443 H.
"Marilah kita rayakan hari kemenangan ini dengan penuh khidmat, penuh khusyuk, dan tanggungjawab dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan," ujar Zainut.