Jumat 22 Apr 2022 05:33 WIB

Negara Islam Indonesia: Entitas yang Sering Disalahgunakan dalam Politik Tiap Rezim

NII sering dipakai (atau disalahgunakan) oleh banyak rezim politik di Indonesia

Bendera NII
Foto:

Maka kemudian diringankan oleh Allah SWT kepada orang-orang NII: “Sekarang (saat turunnya ayat ini) Allah telah meringankan kamu karena Dia mengetahui sesungguhnya ada kelemahan padamu. Jika di antara kamu ada seratus orang yang sabar, niscaya mereka dapat mengalahkan dua ratus (orang musuh) dan jika di antara kamu ada seribu orang (yang sabar), niscaya mereka dapat mengalahkan dua ribu orang dengan seizin Allah. Allah beserta orang-orang yang sabar.” Ini lebih ringan, 1 orang NII mengalahkan 2 orang RI. Sekitar tahun 2050, paling cepat, kondisi ini bisa dicapai.

Namun deklarasi perang yang sangat ditunggu tunggu itu bisa dipercepat jika pemerintah RI mengumumkan perang terhadap NII dalam waktu dekat ini. Deklarasi perang inilah yang ditunggu-tunggu oleh para mujahidin NII agar kesempatan jihad terbuka dan pintu surga mulai terkuak. Seandainya deklarasi perang ini tak pernah dinyatakan, maka para anggota NII masih belum bisa menjalankan “wajib sucinya” untuk berjihad karena belum ada deklarasi perang. Jihad tidak boleh dilakukan secara arbitrer, jihad harus dinyatakan oleh pemimpin sendiri atau pemimpin lawan. Kira-kira demikianlah pemahaman mesianik orang-orang NII dalam mensikapi rencana menjadikan mereka sebagai alasan adanya perang sipil sehingga pemilu harus diundurkan.*

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement