REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Penjaminan Mutu dan Akreditasi (BPMA), bersama dengan perwakilan rektorat, perwakilan dekan dan perwakilan ketua program studi (kaprodi) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) melakukan studi banding ke satuan penjaminan mutu Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Kegiatan ini ini sukses terlaksana pada Jumat (25/3/2022).

Universitas BSI dalam kegiatan ini diwakili oleh Diah Puspitasari, selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik, Lita Sari Marita selaku Kepala BPMA, Dr Ani Wijayanti selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas BSI, Sri Wasiyanti selaku Kaprodi Sistem Informasi Akuntansi kampus Bogor dan Suparni selaku Ketua Pusat Penjaminan Mutu serta staf dari BPMA.

Sedangkan, dari pihak UPI hadir Dr Ratnaningsih Eko Sarjono selaku Ketua Satuan Penjaminan Mutu (SPM) dan Finita Dewi selaku sekretaris Satuan Penjaminan Mutu.

Diah Puspitasari, Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas BSI mengatakan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari pengelolaan sistem penjaminan mutu internal yang berjalan di kampus UPI.

“Kegiatan ini sebagai sharing juga pembanding kebijakan untuk bahan evaluasi di perguruan tinggi kami,” katanya.

Sementara itu, Dr Ratnaningsih Eko Sarjono selaku ketua SPM Universitas Pendidikan Indonesia menyambut baik kedatangan dari Universitas BSI dan menyampaikan bahwa pihak SPM berwenang untuk menjawab dan menjelaskan terkait penjaminan mutu.

“Semoga pemaparan dari UPI tentang mencakup SPM di level Universitas, satuan kendali mutu di level Fakultas, dan gugus kendali mutu di level Program Studi dapat bermanfaat dan studi banding ini dapat berbuah hasil peningkatan mutu di Universitas BSI,” ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika