REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai sosok Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai kepala dan wakil kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara merupakan kombinasi sangat baik. Ia mengatakan, Bambang memiliki rekam jejak yang baik sebagai lulusan ITB di bidang sipil infrastruktur dan juga urban planning.
Selain itu, Bambang juga menempuh pendidikan dan berpengalaman di bidang transportasi, keuangan, serta memegang peran penting di Asian Development Bank (ADB). Sementara Dhony Rahajoe memiliki pengalaman di lapangan, terutama di bidang properti. “Ini menurut saya adalah sebuah pilihan kombinasi yang sangat baik,” ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas pembahasan masalah pertanahan dan kelembagaan IKN, Kamis (10/3).
Jokowi yakin, kedua tokoh yang dipilihnya tersebut akan dengan mudah berkoordinasi dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa terkait perencanaan pembangunan IKN, dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono soal pelaksanaan pembangunan di kawasan inti pemerintahan, serta dengan Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan terkait investasi.
Menurut dia, minat para investor baik dari dalam maupun dari luar terhadap pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ini sangatlah banyak. Jokowi pun ingin kepala dan wakil kepala Otorita IKN tersebut dapat bekerja dengan cepat terutama terkait dengan kelembagaan dan juga masalah pertanahan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika