Kamis 24 Feb 2022 18:45 WIB

Menimbang Wacana Booster Keempat di Tanah Air

Bila ada, booster keempat disarankan diberikan bagi kelompok tertentu.

Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 di Mal Alam Sutera, Tangerang, Banten, Kamis (24/2/2022). Pemerintah mengutarakan kemungkinan adanya booster dosis keempat.
Foto:

Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia dr Dante Saksono Harbuwono mengatakan pemerintah masih akan terus melakukan riset apakah booster keempat perlu dilakukan. Namun, untuk saat ini fokus utama adalah mengejar cakupan vaksinasi terlebih dahulu.

"Kalau nanti diperlukan dengan studi yang terus kita evaluasi ternyata kita butuh booster keempat, bukan tidak mungkin booster keempat itu perlu dilakukan. Tetapi sekarang yang mesti kita kejar adalah bahwa kita mesti melakukan equal policy," ujarnya di Jakarta, Rabu (23/2/2022) kemarin.

Karena, masih banyak masyarakat yang belum dapatkan vaksinasi pertama dan kedua. Kemenkes memastikan akan memberikan vaksinasi primer kepada masyarakat dan ditargetkan selesai pada bulan Juni.

Vaksinasi booster dibutuhkan untuk memberikan efek proteksi untuk melindungi masyarakat. Khususnya kelompok lansia dan individu dengan komorbid, agar terhindar dari risiko terburuk jika terpapar Covid-19.

"Karena usia perlindungan vaksin yang diberikan kepada kita memberikan efek proteksi terbatas makin lama efek proteksi semakin turun. Karena pada masa tiga hingga enam bulan itu proteksinya sudah mulai menurun," jelas Dante.

Salah satu sasaran booster atau vaksin dosis ketiga adalah pekerja sektor industri. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan, pemerintah melaksanakan program vaksinasi untuk pekerja industri guna meningkatkan imunitas pekerja dan memastikan kegiatan industri dapat berjalan.

Program vaksinasi tersebut telah dilaksanakan pada 2021 dan saat ini telah mencapai 87,73 persen dari sasaran vaksinasi dosis lengkap, baik vaksinasi dosis satu maupun dosis dua. “Sesuai arahan Bapak Presiden, kita harus menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi para pekerja. Upaya vaksinasi untuk tenaga kerja dan keluarga harus terus kita gencarkan. Apalagi, dengan adanya penyebaran Omicron yang sangat tinggi saat ini, salah satu cara untuk menekannya adalah tetap menerapkan protokol kesehatan secara disiplin,” tegasnya, hari ini.

Dengan munculnya berbagai varian baru Covid-19, maka perlu dilakukan pemberian vaksin dosis ketiga. “Vaksinasi booster diharapkan dapat meningkatkan proteksi bagi tubuh kita dari serangan Covid-19. Kepentingan bagi kami dari Kemenperin, sesuai arahan Bapak Presiden, bahwa sektor produktif diminta untuk tidak terganggu dari penyebaran Covid-19,” jelas Agus.

Dalam pelaksanaan upayanya, telah dikeluarkan Surat Edaran Menteri Perindustrian Nomor 2 Tahun 2022 tentang Vaksinasi Dosis Ketiga/Vaccine Booster bagi Pekerja Industri dan Kawasan Industri. SE Menperin tersebut mendorong pelaksanaan vaccine booster di industri yang bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan.

“Jadi, vaksinasi untuk para pekerja industri ini juga menjadi prioritas pemerintah. Upaya ini agar para pekerja bisa bekerja secara optimal dan produktif, sehingga pada ujungnya akan memacu pertumbuhan ekonomi,” tuturnya.

photo
Mengenal vaksin booster dan beragam istilah di dalamnya - (Republika)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement