REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR— Seekor ular sanca Phyton reticulatus sepanjang 2,5 meter dievakuasi dari rumah warga di Desa Kedung Waringin, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Ular tersebut ditemukan di atas plafon rumah, tepatnya di atas kamar mandi.

Wakil Komandan Pleton Seksie Penyelamatan dan Pertolongan Darurat pada Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Deni Kadarisman, mengatakan ular tersebut dievakuasi pada Selasa (8/2/2022) sore. Pihaknya menerima laporan tersebut dari pemilik rumah.

Deni menjelaskan, ular tersebut ditemukan di atas plafon rumah ketika pemilik rumah hendak membersihkan kamar mandi. Saat itu tercium bau yang tidak sedap dan ada tetesan air dari atas.

“Pas pemilik rumah melihat ke atas, beliau kaget dengan adanya ular sanca sedang melilit di bambu yang ada di plafon. Ternyata bau tak sedap tersebut dari ular sanca,” kata Deni dikonfirmasi, Rabu (9/2/2022).

Hal itu pun membuat pemilik rumah merasa khawatir. Deni mengatakan, ia dan warga lain melaporkan keberadaan ular sanca tersebut ke Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor untuk dilakukan penanganan.

Anggota Regu 1 Seksie Penyelamatan dan Pertolongan Darurat, Nuriyadi, mengatakan ular yang dievakuasi diperkirakan sepanjang 2,5 meter. Ular tersebut sempat melawan ketika petugas melakukan penanganan.

“Ular sempat melawan, tapi situasi aman terkendali. Ularnya juga sempat melilit di tangan sebelah kiri saya saja, kalau menggigit tidak,” ujarnya.

Baca:  Rumah Isolasi Covid-19 di Antapani Bandung

Baca: Kasus Meningkat, Indramayu Naik Jadi Level 2 PPKM

Baca: Mahfud Soal Insiden di Wadas: Polisi Sudah Bertindak Sesuai Prosedur

Ikuti Whatsapp Channel Republika