REPUBLIKA.CO.ID, GARUT--Puluhan unit rumah Desa Leles, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, mengalami kerusakan berat akibat diterpa hujan deras disertai angin puting, Senin (24/1/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut masih melakukan penanganan di lapangan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut, Satria Budi, mengatakan, berdasarkan laporan yang diterimanya, kerugian akibat kejadian itu berkisar di angka Rp 290 juta. Sebab, sejumlah rumah mengalami rusak berat akibat bencana tersebut."Kami masih melakukan asesmen di lapangan," kata dia, Senin.
Ia menjelaskan, kejadian itu bermula ketika hujan dengan intensitas tinggi disertai angin puting beliung terjadi di wilayah itu. Akibatnya, sejumlah rumah mengalami kerusakan.
Ia menyebutkan, di Kampung Cikahuripan terdapat delapan unit rumah yang mengalami kerusakan, sementara di Kampung Cipapar terdapat tujuh unit rumah yang mengalami kerusakan. Selain itu, di Kampung Bojong Jambu terdapat sekitar sekitar 16 unit rumah warga yang terdampak akibat bencana tersebut.
Menurut Budi, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Leles beserta BPBD telah mengambil langkah-langkah cepat menindaklanjuti laporan bencana itu. Petugas telah melakukan pengecekan lokasi kejadian dan juga melakukan pendataan unit rumah yang terdampak."Warga sudah mulai kembali ke rumah masing-masing dan besok akan diadakan kerja bakti," ujar dia.