Jumat 07 Jan 2022 19:04 WIB

116 Juta Lebih Warga Sudah Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua

Angka ini bertambah 560.300 orang dari hari sebelumnya.

Warga antre untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 massal di SICC, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (ilustrasi)
Foto: Antara/Yulius Satria Wijaya
Warga antre untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 massal di SICC, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lebih dari 116 juta warga Indonesia sudah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19. Angka ini menurut data terkini Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menunjukkan, hingga Jumat (7/1/2022) pukul 12.00 WIB, jumlah warga yang sudah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19 total ada 116.114.884 orang. Angka ini bertambah 560.300 orang dari hari sebelumnya.

Baca Juga

Sementara itu, jumlah warga yang sudah mendapat suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 bertambah 819.816 orang menjadi seluruhnya 168.819.593 orang. Vaksinasi Covid-19 dosis ketiga sudah dilakukan pada 1.297.372 orang, mayoritas tenaga kesehatan. Pemerintah menargetkan vaksinasi Covid-19 bisa menjangkau setidaknya 208.265.720 warga guna mewujudkan kekebalan kelompok terhadap penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus corona tipe SARS-CoV-2.

Pemerintah menargetkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada 208,2 juta penduduk bisa selesai pada Maret atau April 2022. Pemerintah akan lebih menggiatkan pelayanan vaksinasi untuk mencapai target tersebut.

Pelayanan vaksinasi Covid-19 masih berlangsung di berbagai daerah. "Sasaran vaksinasi Covid-19 yang semula mencakup sumber daya manusia bidang kesehatan, pekerja sektor pelayanan publik, warga lanjut usia, serta kelompok masyarakat umum dan rentan sudah diperluas. Selain melakukan vaksinasi pada kelompok-kelompok sasaran tersebut, pemerintah melaksanakan vaksinasi Covid-19 pada ibu hamil dan menyusui, remaja usia 12 sampai 17 tahun, dan anak usia enam sampai 11 tahun. Pemerintah juga berencana melaksanakan vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi penguat pada masyarakat umum.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement