Jumat 24 Dec 2021 15:09 WIB

Sinkronisasi Kurikulum Prodi Administrasi Bisnis dengan DUDI dan Dunia Kerja

Sinkronisasi kurikulum juga upaya revitalisasi mata kuliah agar bersaing dunia kerja

Program Studi (prodi) Administrasi Bisnis, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan sinkronisasi kurikulum prodi Administrasi Bisnis dengan dunia usaha dunia industri (DUDI) dan dunia kerja. Kegiatan ini digelar secara daring lewat zoom, Rabu (15/12) silam.
Foto: UBSI
Program Studi (prodi) Administrasi Bisnis, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan sinkronisasi kurikulum prodi Administrasi Bisnis dengan dunia usaha dunia industri (DUDI) dan dunia kerja. Kegiatan ini digelar secara daring lewat zoom, Rabu (15/12) silam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Studi (prodi) Administrasi Bisnis, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan sinkronisasi kurikulum prodi Administrasi Bisnis dengan dunia usaha dunia industri (DUDI) dan dunia kerja. Kegiatan ini digelar secara daring lewat zoom, Rabu (15/12) silam. 

Kegiatan ini bertujuan untuk mereview kurikulum yang berlaku di perguruan tinggi, yang diselaraskan atau disinkronisasikan dengan kebutuhan Mitra (Dunia kerja). Selain itu, bisa dengan merevitalisasikan mata kuliah yang memerlukan pembaharuan untuk menyiapkan lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja. 

Narasumber yang dihadirkan ialah Hidayat Priharjanto, selaku General Manager HSE PT ISTEM & PT ACTEM serta Diyanah Kholidah, selaku Kepala Seksi Pelayanan KPP Pratama Kramat Jati. Hidayat menjelaskan, ada beberapa hal yang harus dimiliki oleh beberapa lulusan, mengingat saat ini kemampuan manusia sudah bersaing dengan Artificial Inteligent. 

“Para lulusan administasi bisnis diharapkan mampu menguasai dokumen kontrol dan persiapan Bahasa Inggris yang tadinya toefl, sebaiknya diganti dengan Toeic. Kemampuan komunikasi, juga menjadi hal penting untuk bisa bersaing di dunia kerja, karena banyak lulusan yang cerdas, namun tidak mengerti etika berkomunikasi yang baik dan benar,” ujar Hidayat dalam rilis yang diterima, Selasa (21/12). 

Selaras dengan Hidayat, Diyanah juga menyampaikan bahwa kemampuan komunikasi sangatlah penting untuk para lulusan administasi bisnis disamping profil lulusan, salah satunya adalah marketing officer. Diharapkan dengan adanya banyak mata kuliah praktik komunikasi, mahasiswa mampu menguasai teknik berkomunikasi dengan relasi. 

Sementara itu, Fera Nelfianti, selaku kaprodi Administrasi Bisnis menjelaskan bahwa, kurikulum yang sedang diterapkan adalah kurikulum sejak tahun 2017. Sehingga perlu adanya pembaharuan menyesuaikan dengan kebutuhan DUDI dan dunia kerja. 

“Pembaruan kurikulum ini bertujuan agar para lulusan memiliki bekal untuk bisa bersaing nantinya. Selain itu, berkat saran dari salah satu alumni Universitas BSI yang pernah bekerja di MNC dan Tokopedia, perlunya peningkatan mata kuliah mengenai dunia digital marketing dan personal branding,” tutupnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement