Selasa 21 Dec 2021 15:24 WIB
...

Festival 7 Sungai, Wujud Syukur dan Daya Tarik Desa Wisata Cibuluh Subang

Cibuluh punya potensi wisata alam memikat, ada gunung, air terjun, dan muara sungai.

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Endro Yuwanto
Salah satu rangkaian Festival 7 Sungai di Desa Wisata Cibuluh Subang, yakni cara masyarakat setempat dalam menangkap ikan.
Foto:

Festival 7 Sungai yang keenam ini mengambil tema “Caikiwari” (bermakna harfiah air pada masa kini). Tema ini dicetuskan melalui musyawarah tetua dan perwakilan warga desa sebagai upaya untuk melihat kenyataan air sungai dalam konteks masa kini.

"Sungai sebagai salah satu sumber daya alam yang sangat vital ini, tak bisa dimungkiri tengah terancam oleh ekploitasi, baik untuk pemanfaatan jangka panjang maupun pemanfaatan jangka pendek," kata Bambang.

Menurut Bambang, air yang surut tajam di musim kemarau, banjir berlumpur di musim hujan, atau ribuan ikan natif yang mengambang mati karena limbah beracun, adalah tanda yang terlihat nyata adanya ekploitasi sungai.

"Festival 7 Sungai ini saya gagas pada akhir tahun 2015, sebagai bagian dari program pengembangan Desa Cibuluh menjadi Desa Wisata. Ini merupakan event promosi sekaligus miles stone evaluasi tentang pencapaian warga desa," jelas Bambang.

Bambang melanjutkan, event ini sudah terhubung dengan River Network, jaringan masyarakat sungai internasional. Festival 7 Sungai diharapkan akan tetap terus berlangsung, bukan hanya sebagai ajang promosi pariwisata, lebih dari itu menjadi sarana untuk mengadvokasi masyarakat tentang pentingnya menjaga sungai secara bijak, agar dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan warga.

Sementara itu, Ida Erlinda, Kabid Destinasi dan Produk Wisata Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Subang, menyatakan, wilayahnya memiliki beragam potensi wisata alam. Mulai dari pesisir laut utara, dataran tengah, hingga dataran tinggi.

"Tak hanya itu, Subang juga memiliki destinasi wisata budaya yang menarik, salah satunya Desa Wisata Cibuluh di Kecamatan Tanjung Siang. Lokasi Desa Wisata Cibuluh berjarak sekitar 37 km dari pusat Kota Subang," kata Ida.

Desa Wisata Cibuluh, pada awal 2017 mulai ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai kota. Wisatawan yang bekunjung ke desa ini dapat menikmati keindahan alam dan sajian budaya masyarakat setempat. Dengan pesona alam pedesaan, pesawahan, kolam ikan, sungai-sungai yang mengalir, air tejun, rimbunnya pepohonan, segarnya udara, serta keramahan masyarakatnya, Desa Cibuluh menjadi desa wisata yang diunggulkan untuk menarik wisatawan.

"Karena itu kami bangga dan mengapresiasi atas inisiatif dan kreativitas warga dalam menggelar festival. Ini menjadi bagian dari atraksi wisata yang menarik sekaligus ajang promosi Desa Wisata Cibuluh," kata Ida.

Ida mengakui dukungan dari Pemda Kabupaten Subang untuk desa wisata saat ini memang masih kurang. Ia pun berharap dengan suksesnya acara ini di masa depan dukungan dari pemda akan lebih besar dan nyata. Ia juga berharap desa-desa wisata yang ada di Subang terus berkreasi dan memberi inspirasi bagi warganya. Dengan demikian, wisata akan bisa memutar roda ekonomi masyarakat.

photo
Rafting di Desa Wisata Cibuluh Subang. - (Dok. Desa Wisata Cibuluh Subang.)

Dari pemantauan di lapangan, kawasan wisata Subang Selatan, termasuk Desa Wisata Cibuluh, Dewi Manggung, dan lainnya membutuhkan dorongan pemda dalam hal infrastruktur jalan. Sudah menjadi rahasia umum, infrastruktur jalan merupakan bagian dari 3A yang wajib dalam hal pariwisata. Yakni, aksesibility (akses ke destinasi), amenesty (penginapan), dan atraction (atraksi seni, budaya).

Festival 7 Sungai menjadi objek wisata yang wajib dikunjungi. Di sini, terdapat tujuh sungai yang mengalir melalui Desa Cibuluh, satu di antaranya yakni Sungai Cipunegara. Pengelola wisata memanfaatkan sungai ini untuk rafting dan kegiatan lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement