Selasa 21 Dec 2021 11:07 WIB

Tetap Patuhi Prokes, Wisuda Offline Universitas BSI Pontianak Berlangsung Tertib

Penerapan prokes ketat, membuat prosesi wisuda hanya bisa dihadiri oleh wisudawan

Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak, telah melaksanakan wisuda ke-13 secara offline, dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat, Q Hall Convention Center Qubu Resort, Kubu Raya, pada Kamis (16/12).
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak, telah melaksanakan wisuda ke-13 secara offline, dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat, Q Hall Convention Center Qubu Resort, Kubu Raya, pada Kamis (16/12).

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Wisuda menjadi salah satu momen yang ditunggu-tunggu bagi mahasiswa yang sudah menyelesaikan masa studinya. Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak, juga telah melaksanakan wisuda ke-13 secara offline, dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat.

Wisuda sendiri merupakan acara yang sakral sebagai penanda bahwa mahasiswa/i telah berhasil menyelesaikan masa studinya di kampus. Selain itu, mereka akan beranjak dari jenjang perkuliahan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu hidup bermasyarakat secara langsung serta di dunia usaha dan industri.

Baca Juga

Seperti halnya, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Pontianak, yang telah melaksanakan wisuda ke-13 secara offline, dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) ketat, Q Hall Convention Center Qubu Resort, Kubu Raya, pada Kamis (16/12). Prosesi wisuda kali ini, mewisuda sebanyak 319 wisudawan/wati dari dua program studi, yakni prodi Sistem Informasi dan Sistem Informasi Akuntansi.

Penerapan prokes yang ketat, membuat prosesi wisuda hanya bisa dihadiri oleh para wisudawan saja tanpa pendamping.

Hal ini dikarenakan tepat ditanggal 16 Desember 2021 Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa varian baru covid-19 Omicron sudah masuk ke Indonesia, dan sudah ada yang tercatat terdeteksi virus varian baru ini.

Kepala kampus Universitas BSI kampus Pontianak, Eri Bayu Pratama menyampaikan, masih adanya kasus Covid-19, membuat pelaksanaan wisuda kali ini wajib mengikuti prokes yang ketat. Setiap wisudawan/wati wajib mengenakan faceshield, masker, dan sarung tangan latex.

“Selain itu, peserta wisuda diwajibkan sudah melakukan vaksin minimal dosis 1 dan scan QR Code pedulilindungi di lokasi kegiatan. Dan pastinya kegiatan ini sudah mendapatkan rekomendasi dan izin dari satgas Covid-19 Kabupaten Kubu Raya,” tutur Eri, Kamis (16/12).

Lanjutnya, meski begitu, akan tetapi tetap tidak menghilangkan kekhidmatan serta ketertiban prosesi wisuda yang berlangsung.

“Meskipun dilakukan dengan prokes ketat, kami pastikan kemeriahan dan kemegahan wisuda ke-13 Universitas BSI kampus Pontianak kali ini pasti tetap ada, karena ini merupakan hari berbahagia untuk mahasiswa,” ungkapnya.

Wisuda kali ini juga sudah melalui prosedur, Universitas BSI kampus Pontianak juga sudah mendapatkan izin dari Satgas Covid-19 Kubu Raya, dalam melaksanakan kegiatan secara offline, di masa pandemi,” tandasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement