Senin 13 Dec 2021 12:37 WIB

Pos Brimob di Pegunungan Bintang Diserang, tak Ada Korban

Penyerangan oleh KKB terhadap Pos Brimob itu dilakukan pada Senin (13/12) pagi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Agus Yulianto
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal.
Foto: Istimewa
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Papua mengonfirmasi adanya serangan Kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap Pos Brimob di Distrik Serambakom, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua pada Senin (13/12) pagi waktu setempat. Polda Papua menyatakan, tak ada korban akibat serangan tersebut.

"Setelah melakukan pengecekan, dapat kami kabarkan bahwa tidak ada korban akibat serangan tersebut," kata Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Polisi Ahmad Musthofa Kamal kepada Republika, Senin (13/12).

Hingga Senin siang ini, Polda Papua belum mengungkapkan, secara rinci perihal kronologis dan dampak serangan itu. 

Sebelumnya, kontak tembak antara personel Satgas TNI Pos Koramil Persiapan Suru-Suru dengan kelompok yang diduga KKB terjadi di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Yahukimo, Papua, pada Selasa (7/12) sekitar pukul 08.00 WIT. Insiden itu mengakibatkan satu orang dari KKB meninggal dunia.

Pada 14 September, aksi pembakaran fasilitas umum juga diduga dilakukan KKB Papua di Distrik Okhika, di Kabupaten Pegunungan Bintang. Tim Polri-TNI mencatat sejumlah bangunan fasilitas publik yang menjadi sasaran pembakaran diantaranya Puskesmas Okhika, rumah kepala puskesmas setempat, rumah tinggal nakes atau tenaga kesehatan, ua bangunan SD dan SMP, serta deretan rumah guru-guru, dan balai perkampungan setempat. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement