Jumat 29 Oct 2021 15:09 WIB

Pemkot Jaksel: Genangan Surut Sekitar 15 Menit

Mustajab mencontohkan daerah Gandaria City yang genangannya cepat teratasi.

Sejumlah mobil terendam banjir di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan
Foto: SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO
Sejumlah mobil terendam banjir di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan menyatakan, genangan air akibat curah hujan tinggi dapat surut dalam waktu 15-30 menit seusai hujan mereda.

"Kalau di Jakarta Selatan secara keseluruhan hujan kemarin ada genangan, tapi genangan yang bisa diselesaikan secara gravitasi sendiri, mengalir sendiri. Tidak sampai menggunakan pompa air, 15 menit kering dan paling lama 30 menit sudah kering," kata Kepala Suku Dinas SDA Jakarta Selatan Mustajab.

Baca Juga

Mustajab mencontohkan, daerah Gandaria City yang lima hari lalu terendam air dalam waktu lebih dari satu jam, namun saat hujan kemarin genangan di kawasan tersebut dapat diatasi dengan cepat. "Kemarin itu genangannya 20 sentimeter. Hujan reda langsung hilang kok," ujarnya.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, pihaknya belum menemukan genangan di atas 30 sentimeter sejak curah hujan tinggi pada Rabu kemarin. Kendati demikian, dia mengimbau warga untuk tetap waspada pada musim hujan agar dapat mengantisipasi potensi kerugian bila banjir terjadi.

Dia menambahkan, agar warga mengetahui sejumlah wilayah di Jakarta Selatan yang menjadi titik rawan banjir, seperti, Gandaria City, Sesko AL, dan Jalan M Saidi. "Selebihnya itu di perkampungan-perkampungan, itu pun hujan reda langsung kering karena salurannya cukup curam," tuturnya.

Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin mewajibkan seluruh kecamatan dan kelurahan di daerah itu memiliki posko penanggulangan bencana menjelang musim hujan tiba.

"Untuk itu, pembukaan posko-posko penanggulangan bencana di kecamatan dan kelurahan wajib dilakukan mulai saat ini, dengan unsur keterlibatan tiga pilar, PJLP dan 'stakeholder' lainnya," kata Munjirin.

Menurut Munjirin, antisipasi banjir dan genangan pada musim penghujan harus jadi perhatian khusus, terlebih lagi saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.

"Sesuai harapan Gubernur DKI Jakarta, apabila terjadi genangan akan surut dalam waktu enam jam setelah hujan berhenti," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement