Selasa 14 Sep 2021 19:59 WIB

Rapat Anggota Pilih Ketua Forum Pemred Secara Aklamasi

Forum Pemred memilih secara aklamasi Arifin Asydhad sebagai Ketua Dewan Pengurus

Rapat Anggota Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) memilih secara aklamasi Arifin Asydhad sebagai Ketua Dewan Pengurus Forum Pemred periode 2021-2024.
Foto: Forum Pemred
Rapat Anggota Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) memilih secara aklamasi Arifin Asydhad sebagai Ketua Dewan Pengurus Forum Pemred periode 2021-2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat Anggota Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred) memilih secara aklamasi Arifin Asydhad sebagai Ketua Dewan Pengurus Forum Pemred periode 2021-2024. Rapat Anggota juga memilih secara aklamasi Kemal E Gani sebagai Ketua Dewan Penasihat dan Herbert Timbo Siahaan sebagai Ketua Dewan Pengawas. 

Arifin Asydhad yang merupakan pemimpin redaksi Kumparan ini merupakan Sekretaris Forum Pemred 2018-2021. Dalam sambutan seusai ditetapkan sebagai ketua terpilih, Asydhad menyampaikan bahwa peran Forum Pemred sangatlah kuat dalam memperjuangkan kemerdekaan pers dan menghasilkan produk-produk jurnalistik yang berkualitas. Karena itu, posisi Forum Pemred yang independen dan steril dari kekuasaan harus dijaga dengan baik. 

“Forum Pemred merupakan perhimpunan terhormat, karena kumpulan para pemimpin redaksi yang sudah teruji dalam aktivitas-aktivitas jurnalisme, yang juga kumpulan para intelektual. Yang pasti setiap harinya mereka bersinggungan dengan pertimbangan-pertimbangan yang matang dan strategis. Setiap pemred pasti punya pemikiran berbeda, namun saya yakin ada satu titik kita akan memiliki isu yang sama untuk kita perjuangkan bersama,” kata Asydhad. 

Asydhad berharap para pemred bisa bersedia bersama-sama di kepengurusan tiga tahun mendatang. “Kepada para anggota, saya minta kesediaan untuk bergabung di kepengurusan. Kita akan merancang program untuk mencapai tujuan-tujuan seperti yang tertuang dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga  dan melayani para anggota. Sesuai aturan, pengurus haruslah pemred aktif atau memiliki jabatan setara dan  tidak merangkap jabatan di pemerintahan, BUMN, BUMD, maupun partai politik. Kita harus memegang komitmen ini,” kata dia. 

Sementara Kemal Gani, yang merupakan Pemimpin Redaksi SWA, dalam sambutannya menyampaikan siap menerima amanah sebagai Ketua Dewan Penasihat. Kemal berharap ke depan Forum Pemred bisa terus menjaga integritas, kredibitas dan kebersamaan, demi terwujudnya ekosistem media nasional yang lebih baik dan jurnalisme yang berkualitas. 

“Alhamdulillah kita bersama selama tiga tahun terakhir ini di Forum Pemred  telah membangun fondasi-fondasi, seperti Anggaran Dasar yang disempurnakan, Anggaran Rumah Tangga, juga fondasi platform iklan digital nasional, RUU Jurnalisme Berkualitas dan Tanggung Jawab Platform Global bersama Dewan Pers dan Task Force Media Sustainability. Semoga itu semua bisa menjadi modal yang bagus untuk Forum Pemred dalam menegakkan integritas dan kredibilitas dan terus berperan lagi untuk tujuan-tujuan mulia dalam menegakkan demokrasi di negeri kita,” kata Kemal yang merupakan Ketua Dewan Pengurus Forum Pemred 2018-2021. 

Sedangkan Timbo Siahaan, yang merupakan Pemimpin Redaksi JakTV, juga siap menerima amanah dari Rapat Anggota sebagai Ketua Dewan Pengawas. “Saya dari awal tidak ingin menjadi ketua. Usia saya sudah bukan eranya lagi. Saya memiliki hubungan dengan Arifin yang bagus, secara personal. Saya tidak tahu kalau hari ini saya akan menjadi dewan pengawas. Meskipun Arifin kenalan saya, adik saya, posisi saya tetap semula. Saya akan mengawasi,” kata Timbo, yang merupakan wakil ketua Dewan Pengurus Forum Pemred periode 2015-2018. 

“Buat saya, kalau ini keputusan teman-teman, saya terima. Tapi dengan catatan, sikap saya tidak akan berubah. Saya akan pertanggungjawabkan, saya akan berbeda dengan sebelum-sebelumnya. Saya agak keras (dalam mengawasi),” imbuh Timbo.

Rapat Anggota Forum Pemred digelar secara virtual, Senin (13/9/2021), dimulai pukul 19.00 WIB dan berakhir pada pukul 22.30 WIB. Rapat Anggota mengagendakan tiga hal: pembahasan dan penetapan perubahan Anggaran Dasar, laporan pertanggungjawaban Forum Pemred 2018-2021, dan pemilihan ketua dewan pengurus, ketua dengan penasihat, dan ketua dewan pengawas.

Rapat Anggota dihadiri 54 anggota dari 64 anggota Forum Pemred. Mayoritas para  anggota merupakan pemimpin redaksi dari 50 media arus utama yang berpusat di Jakarta maupun daerah. Rapat Anggota dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa oleh salah seorang pendiri Forum Pemred, Asro Kamal Rokan. Kemudian disambung dengan sambutan Ketua Dewan Penasihat Forum Pemred 2018-2021 Suryopratomo, Ketua Dewan Pengawas Forum Pemred 2081-2021 Budiman Tanuredjo, dan Ketua Dewan Pengurus Forum Pemred 2018-2021 Kemal Gani. 

Suryopratomo, yang saat ini menjadi Dubes RI di Singapura mengapresiasi Dewan Pengurus yang sudah bekerja selama 3 tahun terakhir. Pria yang kerap disapa Tommy itu juga menyinggung terkait regenerasi kepemimpinan.

“Saya sengaja mengangkat cerita Apple untuk menujukkan memang kita tidak perlu khawatir dalam melihat masa depan, karena pada masanya akan ada orang-orang yang mampu memimpin organisasi menjadi lebih baik,” kata Tommy. 

Tommy mengingatkan tantangan Forum Pemred ke depan. “Sekali lagi dalam hal ini kita akan menangkap tantangan masa depan. Ini kesempatan untuk  teman-teman yang lebih muda untuk menjawab tantangan memimpin Forum Pemred menjadi organisasi yang diharapkan seperti yang dicita-citakan saat kita dirikan pada tahun 2012 lalu. Kita membentuk Forum Pemred untuk saling berbagi bagaimana mengembangkan jurnalisme yang baik, yang membawa media memainkan peran seperti yang diharapkan,” ujar Tommy, yang mantan Pemred Harian Kompas dan juga mantan Direktur Pemberitaan Metro TV

Sementara Budiman Tanuredjo mengapresiasi kepengurusan periode 2018-2021. “Selama 3 tahun ini, Forum Pemred telah berkolaborasi dengan organisasi-organisasi lain, termasuk dengan Task Force Media Sustainabilty yang jadi mitra pemerintah dalam menghadirkan ekosistem digital yang lebih adil, dengan tetap menjaga independensi jurnalistik. Selain itu, bekerjasama dengan pemerintah, juga menjalankan program vaksinasi untuk para jurnalis. Itu sesuatu yang harus dihargai,” ujar Budiman. 

Budiman mengingatkan tantangan buat Forum Pemred ke depan. “Saat ini telah muncul pemimpin-pemimpin redaksi baru yang sudah familiar dan paham dengan tantangan-tantangan yang ada. Kemudian sejumlah pemred senior beralih ke posisi yang baru. Ini suatu yang sangat membanggakan. Di sisi lain, tantangan ke depan juga sangat kompleks. Selain perubahan lanskap teknologi, kehadiran media sosial juga menjadi tantangan industri  media,” kata dia. 

Lebih lanjut Budiman mengatakan bahwa eksistensi Forum Pemred telah diakui. “Saya yakin dan optimistis, di tengah pengurus-pengurus baru, Forum Pemred akan tetap menjaga eksistensinya sebagai forum yang terpadang, punya integritas dan independen untuk melahirkan  produk jurnalistik  yang lebih berkualitas di tengah menjamurnya media sosial,” harap Budiman yang juga menyampaikan bahwa kebersamaan menjadi kunci penting dalam menghadapi tantangan ke depan. 

Sementara Kemal Gani menekankan pentingnya menjaga integritas dan kredibilitas. “Kita sebagai pimpinan media, sebagai pemred, memang punya tugas utama, bagaimana kita bisa menjaga integritas, kredibilitas, dan menghasilkan jurnalisme berkualitas di tengah caruk maruk informasi yang membanjiri kita. Kami akan jelaskan di laporan pertanggungawaban bagaimana kami berupaya membangun ekosistem media lebih baik, lebih sehat, sehingga media-media nasional  bisa terus menjalankan tugas-tugasnya dengan integritas tinggi, kredibilitas tinggi,” kata Kemal. Kemal juga menekankan pentingnya kebersamaan dalam membangun Forum Pemred. 

Rapat Anggota berlangsung secara kekeluargaan. Selain memilih ketua Dewan Pengurus, ketua Dewan Penasihat, dan ketua Dewan Pengawas periode 2021-2024, Rapat Anggota juga menyetujui perubahan Anggaran Dasar yang merupakan penyempurnaan dari Anggaran Dasar sebelumnya. Rapat juga menyetujui laporan pertanggungjawaban Dewan Pengurus periode 2018-2021.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement