Senin 23 Aug 2021 10:34 WIB

HUT PAN, Jokowi Harap PAN Hindari Politik Sektarian

Konsisten menjalankan politik amar ma'ruf nahi mungkar dalam koridor kebangsaan. 

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Agus Yulianto
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap, PAN dapat menghindari politik sektarian yang dapat menghalangi persatuan dan kesatuan bangsa.
Foto: Pertamina
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap, PAN dapat menghindari politik sektarian yang dapat menghalangi persatuan dan kesatuan bangsa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo menyampaikan harapannya kepada Partai Amanat Nasional (PAN) untuk menjadi partai yang konsisten dalam merekatkan kebangsaan dan menyuarakan kemajuan. Jokowi juga juga berharap, PAN dapat menghindari politik sektarian yang dapat menghalangi persatuan dan kesatuan bangsa.

Harapan itu disampaikan Jokowi di puncak peringatan Hari Ulang Tahun PAN ke-23, Senin (23/8). "(Semoga PAN) menjadi teladan dalam mendahulukan agenda politik kebangsaan dan kemanusiaan, serta mengutamakan kemaslahatan dan keselamatan bangsa," kata Jokowi dalam sambutan virtualnya.

Jokowi juga berharap PAN selalu istiqomah dalam mengusung obor reformasi dan nilai-nilai keIndonesiaan yang menjadi cita-cita awal partai berlambang matahari terbit tersebut.

"Konsisten menjalankan politik amar ma'ruf nahi mungkar dalam koridor kebangsaan. Serta teguh memperjuangkan moderasi dan inklusifisme politik," katanya.

Terakhir, Jokowi juga berpesan kepada PAN untuk  ikut berperan dalam mengatasi tantangan kemajuan dan juga pandemi Covid-19 yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini. "Dihadapkan pada tantangan dan pandemi serta berbagai permasalahannya, kita harus bergotong royong membantu sesama sebagai cermin dari akhlak politik yang berkeadaban," kata Jokowi.

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement