REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Muncul masalah dari venue aquatic di PON Papua. Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri namun menyatakan sekelompok masyarakat yang semula menutup venue aquatic di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura, berjanji akan membuka palang penutup yang mereka pasang.
Menurut Kapolda di Jayapura, Rabu (18/8), benar keluarga Ohee yang melakukan pemalangan di kawasan venue. Mereka sudah menyatakan akan mengakhirinya sehingga pembenahan bangunan dan latihan dapat kembali dilakukan.
"Saya sudah bertemu dengan warga yang memalang venue akuatik yang berlokasi di komplek Stadion Lukas Enembe di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, kata Irjen Pol Fakhiri. Dalam pertemuan dengan pemilik hak ulayat tanah di Kampung Harapan yakni Jack Orare, Erik Ohee, Dikson Ohee dan Yanto Ohee, kata Kapolda, mereka semua menyatakan akan membuka palang.
Petugas juga akan melakukan pembersihan kawasan itu agar bisa segera digunakan untuk latihan atlet Papua, kata Irjen Pol Fakhiri.