Jumat 13 Aug 2021 22:48 WIB

Meski Kasus Turun, Kapolri Minta Daerah Tetap Bersiap

Peningkatan ketersediaan tempat tidur harus disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, melakukan peninjauan Serbuan Vaksinasi, Penyerahan Bansos dan pengecekan aplikasi Silacak dan Inarisk.
Foto: Puspen TNI
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, melakukan peninjauan Serbuan Vaksinasi, Penyerahan Bansos dan pengecekan aplikasi Silacak dan Inarisk.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meminta daerah tetap bersiap dengan segala kemungkinan meski kasus Covid-19 saat ini melandai. Dalam kunjungannya ke Sumatra Barat (Sumbar), Kapolri meminta pemda setempat terus meningkatkan ketersediaan tempat tidur di rumah sakit untuk pasien Covid-19.

"Peningkatan ketersediaan tempat tidur harus dipersiapkan untuk mengantisipasi lonjakan kasus agar terkendali," kata Kapolri, saat mengunjungi Kota Padang bersama Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, di Padang, Jumat (13/8).

Selain itu, Kapolri menekankan untuk forkopimda melakukan sosialisasi panduan isolasi mandiri (isoman) kepada masyarakat agar dapat mengurangi fatalitas sebelum mendapatkan penanganan di fasilitas kesehatan. Ia tetap mengimbau kepada masyarakat yang terpapar Covid-19 untuk menjalani perawatan di tempat isolasi terpadu (isoter).

"Hal itu lebih baik, karena berada di bawah pengawasan tenaga kesehatan," kata dia. Selain itu, Kapolri juga meminta pemda melakukan koordinasi dan perencanaan terhadap kebutuhan oksigen untuk menjaga ketersediaan distribusi oksigen di RS rujukan Covid-19 pada seluruh wilayah.

Sedangkan terkait dengan program vaksinasi, seluruh elemen di Sumbar harus bersinergi dan berkolaborasi untuk mengejar target Presiden Joko Widodo menyukseskan vaksinasi dua juta vaksin per hari. "Untuk mengejar target vaksinasi dua juta, forkopimda berkoordinasi terkait pelaksanaan vaksinasi di lapangan yang dilakukan secara bersama-sama TNI-Polri, Dinas Kesehatan, puskesmas, dan relawan," ujar Kapolri.

Selain itu, ia meminta agar forkopimda segera menghabiskan stok vaksin dan merekrut elemen masyarakat untuk meningkatkan jumlah vaksinator. "Penguatan 3T agar dapat bergerak cepat menangani warga yang terpapar virus corona. Selain itu, pada strategi ini, forkopimda juga diimbau untuk menambah kapasitas tempat tidur RS dan lokasi isolasi terpusat (isoter)," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement