Sabtu 07 Aug 2021 20:28 WIB

Politikus Golkar Apresiasi Luhut dan Airlangga

Koordinasi Luhut dan Airlangga disebut mampu menekan penyebaran Covid-19.

Politikus Partai Golkar Robert Joopy Kardinal (kiri) mengapresiasi kinerja Luhut dan Airlangga. (foto ilustrasi)
Foto: istimewa/doc pri
Politikus Partai Golkar Robert Joopy Kardinal (kiri) mengapresiasi kinerja Luhut dan Airlangga. (foto ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Golkar, Robert Joopy Kardinal mengapresiasi kinerja Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam menekan penyebaran Covid-19 di Tanah Air.

Angora DPR dari daerah pemilihan (dapil) Papua Barat ini, mengaku salut dengan Luhut dan Airlangga, karena mereka bekerja dengan hati untuk bangsa dan negara. Bersama jajaran pemerintah yang lain, Robert yakin Luhut dan Airlangga mampu membuat kesehatan pulih dan ekonomi bangkit.

Kebijakan PPKM Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali terlihat cukup efektif dan taktis. "Tindakan Koordinator PPKM Jawa-Bali Pak LBP sangat efektif dan taktis, kolaborasinya dengan dunia internasional dan para industriawan nasional patut diacungi jempol," kata Robert dalam siaran persnya, Sabtu (7/8).

Koordinasi antarkementerian, gubernur, bupati, dan walikota, serta seluruh stakeholder, dinilainya, berjalan dengan baik. Demikian juga rumah sakit, tenaga kesehatan, sampai ke manajemen isolasi mandiri. "Ditambah dengan ketersediaan vaksinasi, obat-obatan, vitamin, oxigen, dan pengadaan fasilitas lainnya, termasuk komunikasi dengan para tokoh agama, masyarakat dan universitas," ujarnya.

Kolaborasi Luhut dan Airlangga, menurutnya, sangat bagus dan mumpuni di tengah pandemi Covid-19 ini. "Apalagi dibarengi dengan sinergisitas perekonomian. Ini perpaduan ilmu militer, birokrat, dan pengusaha. Ini orkestra yang maha dahsyat. Saya salut dan kagum untuk tim ini, Tim LBP dan Tim Airlangga di bawah komando presiden. Ini sangat hebat," paparnya.

Sebagai sesama kader Partai Golkar, Robert mengapresiasi kinerja Luhut dan Airlangga. "Kunjungan ke Solo dan Jogja baru-baru ini, beliau langsung melihat situasi riil di lapangan. Beliau bekerja bukan hanya pakai strategi dan kolaboratif, tapi yang terpenting beliau bekerja pakai hati," katanya.

Menurutnya, koordinasi merupakan hal yang mahal di Indonesia. Tapi LBP mampu melakukan itu. "Ini hadiah terbaik untuk Dirgahayu ke-76 Indonesia,’’ ujar Robert.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement