Jumat 09 Jul 2021 14:14 WIB

Mau Bakar Sampah, Ibu Hamil di Bekasi Malah Terbakar

Ibu hamil itu menyiram bensin ke tumpukan sampah dan api langsung berkobar.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Andi Nur Aminah
Membakar sampah (ilustrasi)
Foto: Republika
Membakar sampah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Seorang ibu rumah tangga berinisial KM (21), di Desa Waringin Jaya, Kecamatan Kedungwaringin, Kota Bekasi nyaris tewas lantaran terbakar api saat hendak membakar sampah. Peristiwa naas itu terjadi pada Rabu pagi, sekitar pukul 08.10 WIB. Pada pukul 7.45 WIB, seorang saksi yang merupakan suami korban yakni SAW (24), membeli bensin eceran tak jauh dari rumahnya. 

Sepulangnya suami dari membeli bensin, KM ingin membakar sampah. Namun api yang digunakan untuk menghanguskan sampah tak kunjung menyala. “Saat itu, istri sedang membakar sampah di rumah dan tak kunjung nyala. Kemudian si suami meletakkan botol bensin yang buat diisi ke sepeda motornya di rumah,” kata Kapolsek Kedungwaringin, AKP Bambang Tri Mulyo, saat dikonfirmasi ulang, Jumat (9/7).

Baca Juga

Sontak, KM yang sedang hamil itu langsung mengambil botol bensin tersebut dan menuangnya ke tumpukan sampah. Setelah menyalakan korek, api pun menyambar ke tubuh KM.

Melihat kejadian itu, sang suami langsung panik dan langsung menarik istrinya ke saluran irigasi yang ada di depan rumah mereka. “Suami panik, menarik tangan istri lalu membawa si istri ke saluran irigasi depan rumah dan disirami air di situ,” ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, KM dan suaminya harus menjalani perawatan di RS Cipto Mangunkusumo. KM menderita luka bakar sebesar 70 persen di badannya. Sedangkan, sang suami mengalami luka bakar di tangan dan kaki.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement