Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menambahkan, berdasarkan rapat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), terdapat peningkatan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 pada remaja usia di bawah 19 tahun.
"Dari 14 persen, sekarang sudah mencapai lebih dari 23 persen dari keseluruhan. Nah salah satu yang harus diantisipasi adalah, pertama pelaksanaan kegiatan di pondok pesantren dimana pondok pesantren menerima santri dari pelosok Indonesia," jelasnya.
Yang kedua, sambung Dedie, diputuskan uji coba atau simulasi PTM ditunda sampai kondisi benar-benar aman. Apalagi, bed occupancy rate (BOR) di Kota Bogor juga meningkat hingga di atas angka 40 persen.
"Yang lebih besar lagi upaya kita adalah melakukan langkah-langkah pencegahan yang lebih masif antara lain khusus kegiatan-kegiatan di masyarakat di batasi. Mobilitas publik di kontrol secara cepat. Termasuk penyelenggaran PTM kita tunda sampai batas waktu yang belum ditentukan," ujarnya.