Rabu 09 Jun 2021 16:41 WIB

Ini Peringatan, Satgas Bunyikan Alarm Covid-19 di 13 Daerah

Ada sembilan daerah yang masih dalam kelompok kenaikan kasus dan BOR terparah.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Agus Yulianto
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
Foto:

Wiku mewanti-wanti daerah yang mencatatkan angka BOR tinggi. Apabila peningkatan kasus tidak direspons dengan penanganan yang sigap oleh pemda, ujar Wiku, maka rumah sakit akan kewalahan menangani pasien dengan geajala sedang-berat. Ujungnya, angka kematian ikut meningkat. 

Ada sembilan daerah yang masih dalam kelompok kenaikan kasus dan BOR terparah. Kesembilan daerah itu adalah sebagai berikut:

1. Kudus dengan kenaikan kasus mencapai 7.594 persen dan BOR mencapai 90,2 persen. 

2. Jepara dengan kenaikan kasus 685 persen dan BOR 88,18 persen. 

3. Demak dengan kenaikan kasus 370 persen dan BOR 96,3 persen.

4. Sragen dengan kenaikan kasus 338 persen dan BOR 74,84 persen. 

5. Bandung kenaikan kasus 261 persen, BOR 82,73 persen.

6. Kota Cimahi dengan kenaikan kasus 250 persen dan BOR 76,6 persen

7. Pati kenaikan dengan kasus 205 persen dan BOR 89,57 persen.

8. Kota Semarang dengan kenaikan kasus 193 persen dan BOR 87,95 persen.

9. Pasaman Barat dengan kenaikan kasus 157 persen dan BOR 75 persen.

Selain itu, ada empat kabupaten/kota dengan BOR yang sudah mencapai angka di atas 70 persen namun peningkatan kasus tidak lebih 100 persen. "Keadaan ini patut diwaspadai dan perlu tindak lanjut segera agar tidak semakin parah," ujar Wiku.

Keempat kabupaten/kota itu adalah:

1. Purwakarta dengan kenaikan kasus 78 persen dan BOR 80,69 persen.

2. Bandung Barat dengan kenaikan kasus 64 persen dan BOR 71,77 persen.

3. Kota Bandung dengan kenaikan kasus 40 persen dan BOR 75,28 persen.

4. Blora dengan kenaikan aksus 13 persen dan BOR 76,42 persen.

Wiku mewanti-wanti kepala daerah di 13 kabupaten/kota di atas untuk bisa mengambil langkah taktis dalam pengendalian Covid-19. Tujuannya terutama menekan penularan dan meningkatkan angka sembuh. 

 

"Saya ingin kepala daerah dari 13 kabupaten/kota dan gubernur dari provinsi-provinsi ini untuk benar-benar perhatikan situasi daerah masing-masing dan segera ambil langkah perbaikan yang dapat dilakukan," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement