Jumat 28 May 2021 22:41 WIB

Vaksinasi Covid-19 Jadi Metode Pencegahan yang Efisien

Vaksinasi Covid-19 dinilai bisa mencegah diri dari penularan virus.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Gita Amanda
Para pemain Persis Solo menjalani vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit dr Oen Kandang Sapi Solo, Jumat (28/5).
Foto: Persis Solo
Para pemain Persis Solo menjalani vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit dr Oen Kandang Sapi Solo, Jumat (28/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dari kacamata ekonomi kesehatan, vaksinasi adalah metode pencegahan yang efisien. Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI), Hasbullah Thabrany, menilai vaksinasi Covid-19 bisa mencegah diri dari penularan virus.

Thabrany membuat iliustrasi biaya vaksinasi Covid-19 seharga Rp 900 ribu, maka bisa mencegah diri dari penularan penyakit. Ini berbeda dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan apabila terkena Covid-19 yang rata-rata perawatannya memerlukan 9-10 hari, biaya vaksinasi lebih

Baca Juga

efisien.

"Apabila kita bekerja sehari mampu menghasilkan Rp 500 ribu maka kita bisa kehilangan

potensi penghasilan Rp 5 juta akibat dirawat Covid-19 (selama 10 hari),” ujarnya saat mengisi konferensi virtual FMB9 bertema Protokol Jalan, Ekonomi Aman, Jumat (28/5).

Hasbullah juga menjelaskan akibat Covid-19, anggaran belanja negara defisit hingga lebih

dari Rp 1.000 triliun. Karena Covid-19 yang tidak teratasi membuat perekonomian tidak

bergerak. "Sehingga kita semua sebenarnya adalah korban Covid-19," katanya.

Ia menambahkan, pemerintah sadar betul apabila masyarakat tidak dipulihkan kesehatannya, serta perilaku masyarakat tidak didisiplinkan, ekonomi menjadi sulit bergerak. Pemerintah pun berinvestasi dengan vaksinasi dan melalui  upaya 3T yaitu testing, tracing, dan treatment.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement