Kamis 20 May 2021 17:11 WIB

BPIP Serukan Hari Kebangkitan Nasional dengan Jiwa Pancasila

Makna kebangkitan harus dijiwai dengan Pancasila sebagai dasar Negara

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Dr Lia Kian
Foto: BPIP
Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Dr Lia Kian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-113 atau tepat pada pada 20 Mei 2021 menjadi momentum (refleksi) yang sangat penting bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bahkan, menyerukan Hari Kebangkitan Nasional jangan dijadikan sebagai peringatan seremonial, melainkan harus dijiwai dengan nilai-nilai Pancasila.

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Dr Lia Kian mengatakan semangat gotong royong dan jiwa nasionalisme merupakan roh dari titisan sejarah yang digelorakan dari proses sumpah pemuda 1928. Menurutnya dengan membangkitkan semangat Nasionalisme berbangsa satu bangsa Indonesia, bertanah air satu tanah air Indonesia dan berbahasa satu bahasa Indonesia sebagai benteng bangsa yang tangguh.

“Makna kebangkitan harus dijiwai dengan Pancasila sebagai dasar Negara, untuk itu visi dan misi Negara Indonesia harus bangkit dan teraktualisasikan untuk mencapai Indonesia yang berdaulat adil dan makmur,” ucapnya saat diwawancara Kamis (20/5).

Ia juga mengajak masyarakat Indonesia supaya tidak melupakan sejarah Hari Kebangkitan Nasional, karena dengan sejarah tersebut sangat pentingnya persatuan Indonesia. “Seorang nasionalis sejati akan selalu mengingat sejarah tersebut.Hari kebangkitan nasional yang selalu diperingati setiap tanggal 20 Mei untuk mengingatkan semua komponen bangsa akan pentingnya persatuan Indonesia”, jelasnya.

“Persatuan Keindonesiaan tetap solid bergerak dalam menghadapi perubahan dan peradaban zaman yang sangat dinamis,” sambungnya.

Ia berharap dengan aktualisasi nilai-nilai Pancasila dalam Hari Kebangkitan Nasional ini cita-cita bangsa dapat tercapai terutama dalam bidang Ideologi, Politik, Sosial, Ekonomi, Budaya dan Teknologi.

“Untuk mencapai itu semua, kerjasama yang solid serta komitmen yang tinggi bagi semua lapisan masyarakat dan pemerintah sangat diharapkan terutama dalam bidang Ideologi, Politik, Sosial, Ekonomi, Budaya dan Teknologi,” tutupnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement