REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA--Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mencatatkan tambahan kasus sembuh sebanyak 225 kasus pada 26 April 2021 ini. Sehingga, total kesembuhan terus meningkat yang saat ini sudah menyentuh angka 33.424 kasus.
Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih mengatakan, 225 kasus sembuh tersebut tersebar di seluruh kabupaten/kota. Tertinggi disumbang Kabupaten Sleman dengan 91 kasus sembuh.
Disusul Kota Yogyakarta dengan tambahan 82 kasus sembuh, Kabupaten Bantul menyumbang 37 kasus sembuh, sembilan kasus sembuh dilaporkan di Kabupaten Kulon Progo dan enam kasus sembuh lainnya dilaporkan di Kabupaten Gunungkidul. Dengan terus meningkatnya kesembuhan Covid-19, persentase kesembuhan juga turut meningkat.
Lebih dari dua pekan ini, kesembuhan di DIY terus meningkat walaupun tidak signifikan. "Pada 26 April ini, persentase kesembuhan Covid-19 di DIY sebesar 86,73 persen," kata Berty, Senin (26/4).
Sementara itu, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 juga meningkat di DIY dengan tambahan 184 kasus baru. Tambahan kasus baru ini merupakan hasil pemeriksaan terhadap 742 spesimen dari 719 orang.
Sleman juga menyumbang tertinggi tambahan kasus yakni 78 kasus baru. Disusul Bantul dengan tambahan 39 kasus baru, Kota Yogyakarta menambah 33 kasus baru, Kulon Progo menambah 22 kasus baru dan Gunungkidul menambah 12 kasus baru.
Berdasarkan riwayat, sebagian besar kasus baru itu diketahui dari pelacakan (tracing) kontak kasus positif. Setidaknya, kata Berty, 130 kasus baru merupakan riwayat tracing kontak.
Sedangkan, 27 kasus baru diketahui dari riwayat periksa mandiri. Namun, riwayat dari 27 kasus baru lainnya masih belum diketahui.
"Sehingga, secara kumulatif total kasus positif di DIY hingga saat ini sudah mencapai 38.539 kasus. Untuk kasus aktif saat ini ada 4.172 kasus," ujarnya.
Lebih lanjut, Berty juga menyebut ada dua kasus positif yang meninggal dunia pada 26 April ini. Dua kematian Covid-19 tersebut merupakan warga Sleman dan Bantul.
Dengan begitu, total kematian Covid-19 di DIY yakni 943 kasus. Persentase kematian sendiri masih tetap di angka 2,45 persen."Tambahan dua kasus meninggal dunia pada hari ini merupakan hasil verifikasi data dinas kesehatan di masing-masing kabupaten," kata Berty.