Rabu 24 Mar 2021 17:19 WIB

Menkes Minta AP II Bantu Lakukan Vaksinasi Bagi Lansia

Menkes minta AP II menyediakan vaksinasi bagi lansia dari keluarga para pegawai.

Rep: Eva Rianti / Red: Andi Nur Aminah
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (tengah) didampingi Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin (kanan) dan Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Soetta Darmawali Handoko (kiri) memberikan keterangan pers usai melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pekerja bandara di Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/3/2021). Menkes mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi pekerja bandara, terutama jelang pelaksanaan arus mudik Idul Fitri 2021 melalui bandara Soekarno Hatta.
Foto: MUHAMMAD IQBAL/ANTARA
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (tengah) didampingi Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin (kanan) dan Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Soetta Darmawali Handoko (kiri) memberikan keterangan pers usai melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pekerja bandara di Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/3/2021). Menkes mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi pekerja bandara, terutama jelang pelaksanaan arus mudik Idul Fitri 2021 melalui bandara Soekarno Hatta.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta Angkasa Pura II untuk turut membantu berjalanannya vaksinasi Covid-19 bagi kalangan lanjut usia (lansia) di wilayahnya. Hal itu disampaikan saat memantau pelaksanaan vaksinasi bagi petugas yang bekerja di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (24/3). 

"Saya bilang ke Direktur Utama PT Angkasa Pura II, boleh diperpanjang, nanti vaksinnya ditambah, tapi dengan kondisinya harus bantu vaksinasi lansia," ujar Budi, Rabu (24/3). 

Baca Juga

Diketahui, sebanyak 9.200 pegawai PT Angkasa Pura II yang bertugas sebagai frontliner di Bandara Soekarno-Hatta telah divaksinasi. Dari jumlah tersebut, masih ada sekitar 15.800 pegawai belum divaksin dari target yang divaksinasi sebanyak 25 ribu orang. 

Budi melanjutkan, pihaknya meminta AP II menyediakan vaksinasi bagi lansia dari keluarga para pegawai. Upaya itu dilakukan untuk menyasar lebih banyak lansia agar segera memperoleh layanan vaksinasi Covid-19.

"Kalau pegawai ada yang mau vaksin, bawa orang tua atau mertuanya. Bawa seorang boleh, dua atau tiga orang lansia lebih baik, nanti kami minta tolong AP II ikut memfasilitasi," terangnya.

Berdasarkan catatannya, dari sebanyak satu juta orang yang terpapar, jumlah kalangan lansia yang terkena Covid-19 sekitar 10 persen atau sekitar 100 ribuan orang. Namun, diketahui jumlah yang wafat dari angka tersebut mencapai 50 persen. Sehingga menurutnya, lansia termasuk kalangan yang sangat rentan tertular Covid-19 dan mengalami kematian. "Kalau lansia karena banyak penyakit, relatif lebih lemah, tolong dibantu," tutur dia. 

Sementara itu, Executive General Manager Bandara Soekarno Hatta Angkasa Pura II, Agus Haryadi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi bagi kalangan lansia telah dilakukan beberapa waktu yang lalu. Dengan adanya instruksi dari Menkes, Agus menyampaikan pihaknya akan kembali menyediakan fasilitas vaksinasi bagi lansia. 

"Bukan hanya lansia, guru dan dosen juga. Saat itu dilakukan di Terminal 3 Bandara Soetta," kata dia. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement