Kamis 04 Feb 2021 15:37 WIB

Petaka Oncom Renggut Dua Korban Meninggal di Cianjur

Dari lima anggota keluarga kata Dedi, hanya ada tiga orang yang memakan olahan oncom.

Rep: Riga Nurul Iman / Red: Agus Yulianto
Nasi tutug oncom (Ilustrasi)
Foto:

Pada Rabu sore harinya istri Dedi dinyatakan meninggal dunia. Dedi menambahkan, anak sulungnya baru menunjukan gejala pada Rabu malam dan langsung dibawa ke rumah sakit.

"Pada Kamis (4/2) pagi sekitar pukul 08.09 WIB, anak sulung saya juga meninggal dunia," ujar Dedi. Kejadian ini diduga karena keracunan olahan makanan oncom tersebut.

Sebab, dia dan keluarganya hanya makan olahan oncom bukan makanan yang lain. Namun sebelumnya, dia dan istrinya masih ragu keracunan dari makanan olahan oncom karena sebelumnya sudah terbiasa mengkonsumsinya.

Kemungkinan dari makan oncom. Karena setelah itu tidak makan yang lain. "Saya juga sempat ngobrol itu sama istri, tapi istri saya bilang tetap bersangka baik. Karena kan sering juga makan oncom dan tidak kenapa-kenapa," kata dia.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur Yusman Faisal mengatakan, keracunan menimpa sebanyak 3 korban. "Dua meninggal dan satu orang masih perawatan," ujar dia.

Menurut Yusman, keracunan diduga berasal dari olahan makanan oncom. Namun, untuk memastikannya harus dilakukan pemeriksaan terhadap sampel makanan di laboratorium.

"Sampel sudah diambil dan langsung dikirim ke laboratorium di Bandung," kata Yusman. Harapannya hasil pemeriksaan bisa segera keluar untuk memastikan penyebab keracunan.

 

Di sisi lain anggota Polres Cianjur juga dikerahkan ke lokasi keracunan untuk menyelidiki kasus tersebut. Di mana petugas memintai keterangan dari beberapa orang, termasuk tetangga dan Ketua RT.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement