Kepala Dinkes Kota Salatiga, Siti Zuraidah menambahkan, syarat penerima vaksin Covid-19 adalah mereka yang masuk kategori rentang usia 18 hingga 59 tahun.
Saat ini vaksinasi tahap pertama di Kota Salatiga masih diperuntukan bagi nakes, yang datanya mengacu pada Sistem Informasi Sumberdaya Manusia Kesehatan (SISDMK).
Data nakes yang bakal menerima vaksin tersebut harus telah terinput di SISDMK dan operasional kerjanya berkenaan dengan tindakan medis, termasuk mereka yang bekerja di klinik kesehatan.
Secara umum, lanjutnya, capaian vaksinasi di Kota Salatiga telah mencapai 70,8 persen atau setara dengan 1.766 orang nakes, dari sebanyak 2.497 nakes sasaran prioritas yang tercatat dalam registrasi ulang.
“Dari data tersebut, jumlah nakes yang resmi memenuhi syarat dan telah diberikan vaksinasi ada 1.766 orang, 43 tunda dan 166 batal divaksin. Sedangkan sisa vaksin untuk tahap pertama masih ada sebanyak 500 dosis,” jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menargetkan vaksinasi terhadap nakes di daerahnya bisa rampung hari ini.
“Hari ini, kami jajaran Forkopimda Jawa Tengah selesai divaksin dosis kedua dan alhamdulillah semua berjalan lancar. Sekaligus hari ini menandai bahwa target kita yang pertama untuk nakes juga bisa diselesaikan hari ini semuanya,” ungkapnya.
Dengan selesainya vaksinasi untuk nakes di Jawa Tengah, lanjutnya, maka program vaksinasi tahap selanjutnya bisa segera dilakukan dan percepatan program vaksinasi juga bisa berjalan lebih cepat.
Kalau nakesnya sudah, maka nanti bisa masuk tahap sasaran berikutnya. “Alhamdulillah, hari ini saya, pak Wagub, pak Kapolda, Pangdam, Kajati, wakil ketua DPRD, ketua IDI, PPRI dan tokoh agama tokoh masyarakat sudah divaksin dosis kedua dan semuanya berjalan baik. Mudah-mudahan, nanti masyarakat segera mengikuti,” lanjutnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
