Dikatakan dia, jika protokol kesehatan dipatuhi maka punya dampak sangat besar terhadap penurunan kasus. Oleh karena itu, pihaknya mengaku, berusaha membangun narasi positif, pikiran positif supaya tidak terjadi kepanikan.
Menurut Sonny, kesadaran bersama menjadi sangat penting. Oleh karena itu, Satgas Penanganan Covid-19 dengan lebih dari 63 ribu duta perubahan perilaku, termasuk duta perubahan perilaku di Sumatra dan Papua berupaya lebih keras dalam memberikan edukasi.
"Karena kelihatannya pengetahuan di dua daerah ini belum maksimal sehingga menjadi target selanjutnya," ujarnya.
Pihaknya mencoba kembali mendorong masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan. Satgas juga mengingatkan bahwa vaksinasi dan 3M adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Artinya, dia melanjutkan, walaupun nanti sudah dilakukan vaksinasi, kepatuhan terhadap protokol kesehatan juga penting.
"Kami juga mendorong seperti arahannya Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo untuk mengaktifkan kembali posko-posko di beberapa komunitas," katanya. Tujuannya, agar ada pengawasan bersama kepatuhan di level komunitas.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
