Kamis 07 Jan 2021 21:57 WIB

Kematian Covid 19 di Banyumas Lampaui Angka Nasional

Banyak pasien Covid-19 di Banyumas yang memiliki penyakit penyerta

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Nur Aini
Petugas melmperlihatkan hasil pengambilan plasma darah atau plasma konvalesen dari pasien sembuh COVID-19, di Unit Donor Darah (UDD) PMI Banyumas, Banyumas, Jateng, Senin (7/12/2020). UDD PMI Banyumas melayani permintaan plasma konvalesen, yang digunakan untuk terapi antibodi pada proses penyembuhan pasien COVID-19 dari sejumlah wilayah termasuk DKI Jakarta, meski terkendala minimya jumlah pendonor.
Foto:

Plasma darah ini, kata Sadiyanto, nantinya bisa digunakan sebagai terapi plasma darah atau terapi konvalesen bagi pasien Covid-19 yang bergejala sedang hingga berat.

Terkait hal itu, Sadiyanto menyatakan, pihak Pemkab saat ini sedang berkoordinasi dengan rumah sakit untuk mendata dan melakukan edukasi agar para penyintas Covid 19 bersedia mendonorkan darahnya.

Menurutnya, di Kabupaten Banyumas sudah ada empat rumah sakit yang telah melakukan terapi konvalesen pada pasien Covid 19. Antara lain, RSU Margono Soekarjo Purwokerto, RSUD Ajibarang, RS Elisabeth, dan RS Dadi Keluarga.

Sadiyanto juga menyebutkan, hingga saat ini sudah ada 64 penyintas Covid 19 yang mendonorkan darah untuk diambil plasma darahnya. Dari 64 orang itu, telah terkumpul 125 kantong plasma darah.

Berdasarkan data terakhir, dari 5.070 pasien yang terpapar Covid 19, sebanyak 4.318 pasien sudah dinyatakan sembuh. Dikurangi jumlah pasien meninggal sebanyak 231 pasien, dengan demikian masih ada 521 pasien Covid 19 yang masih positif. Terkait hal ini, Sadiyanto meminta agar warga Banyumas meningkatkan kedisiplinan dalam melaksanakan 3M. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement