Selasa 05 Jan 2021 12:56 WIB

Ketua KPK: Masyarakat Bermimpi Indonesia Bebas Korupsi

Indonesia bebas korupsi bisa dicapai di antaranya dengan integritas para pegawai KPK.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Ratna Puspita
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan masyarakat Indonesia memimpikan hidup di negara bebas dari korupsi. Menurutnya, hal tersebut bisa dicapai salah satunya dengan integritas para pegawai KPK.

"Masyarakat ingin Indonesia bebas korupsi. NKRI bebas dari korupsi bukan hanya mimpi tapi kita harus wujudkan bersama dengan segenap masyarakat," kata Firli Bahuri saat memberikan arahan usai melantik 38 pejabat struktural di Gedung Merah Putih KPK di Jakarta, Selasa (5/1).

Baca Juga

Dia mengatakan, KPK memiliki tugas pokok berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan. Dia mengatakan, KPK untuk menyesuaikan diri dan menyelaraskan korelasinya pada tugas pokok yang akan dihadapi.

Komisaris jendral polisi itu berpendapat hal tersebut sekaligus diharapkan agar KPK bisa menjawab tuntutan masyarakat. Dia meminta semua pegawai KPK untuk merapatkan barisan dan memperkuat seluruh sumber daya untuk menjawab tantangan serta tuntutan masyarakat tersebut.

Dia berharap apa yang dilakukan KPK akan memberikan andil besar dalam perjalanan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Terlebih, dia menekankan bahwa kondisi bangsa saat ini sedang tidak menguntungkan.

Namun, dia mengatakan, hal itu menjadi tantangan bersama karena KPK diharapkan dan dituntut untuk menghadapi pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan akan berakhir. "Tapi pemerintah telah membuat kebijakan terkait dengan program bantuan jaringan sosial, kebijakan penanganan pandemi covid-19 dan kebijakan pemulihan ekonomi nasional," katanya.

Sebelumnya dalam kesempatan itu, Firli melantik tiga orang Deputi, 14 direktur, satu kepala biro, satu kepala bidang, empat kepala bagian, satu kepala sekretariat kepemimpinan, tiga kepala sekretariat kedeputian dan 10 pelaksana tugas mulai dari bidang kedeputian hingga kepala bagian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement