Sabtu 02 Jan 2021 22:45 WIB

Positif Covid-19, Khofifah Mohon Doa Kesembuhan

Gubernur Khofifah meminta doa kepada masyarakat lewat akun Instagram

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Foto:

Angka kasus corona di Jawa Timur cukup tinggi. Berdasarkan data pada Sabtu 2 Januari 2021, total kasus mencapai 85.039, meninggal dunia mencapai 5.900. Angka kesembuhan baru 72.923.

Berdasarkan zona risiko tiga hari lalu, zona merah Covid-19 di Jatim kini menjadi delapan daerah, yakni Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Lumajang, Kota Blitar, Kota Malang, Kota Madiun, Kabupaten Mojokerto, Bojonegoro dan Tuban. Zona risiko tinggi berbeda dengan kondisi pekan lalu saat ada enam daerah zona merah. Sebanyak enam daerah itu adalah Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Kediri, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Tulungagung, Kota Malang dan Kabupaten Tuban.

Bila dibandingkan dengan paruh pertama Desember, zona risiko tinggi Covid-19 di Jatim juga berubah. Kala itu enam daerah di Jawa Timur, yakni Banyuwangi, Jember, Tuban, Kediri, Kota Blitar dan Kota Malang, menjadi zona merah alias berisiko tinggi penyebaran Covid-19.

Khofifah sebelumnya menjelaskan, sebagai upaya mempersempit ruang penyebaran virus ini, pihaknya berkoordinasi dengan Forkopimda dan kepala daerah secara. Jika ada penambahan kasus tinggi di daerah, pihaknya langsung menghubungi kepala daerah tersebut.

Pemprov Jatim juga menerapkan jam malam untuk mengendalikan lonjakan kasus setelah libur Natal dan Tahun Baru 2021. Kebijakan ini dijalankan selama 11 hari, sejak 29 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021. Imbauan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 36/24068/013.4/2020 tentang Penerapan Protokol Kesehatan Pelaksanaan Kegiatan Libur Tahun Baru 2021 di Jawa Timur. 

 

SE tersebut sebagai acuan untuk kabupaten dan kota di Jawa Timur agar menerapkan jam malam mulai tanggal 29 Desember sampai 8 Januari 2021. Sementara itu, teknis penerapan jam malam akan diatur masing-masing oleh kabupaten dan kota. Untuk memberlakukan jam mala mini, sejumlah pemda tingkat II di Jatim melaksanakan patrol gabungan yang melibatkan petugas pemda, Polri, dan TNI.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement