REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu bentuk upaya yang dilakukan Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dalam rangka meningkatkan kualitas peserta didik yaitu mahasiswa di perguruan tinggi.
Mengingat penting dan bermanfaatnya PKM bagi perguruan tinggi dan mahasiswanya, maka kampus Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Tasikmalaya melakukan sosialisasi PKM kepada mahasiswa.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (14/12) pukul 09.00 – 11.00 WIB dengan dipandu oleh Ai Ilah Warnilah sebagai moderator. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen kampus UBSI Tasikmalaya.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Kepala Program Studi Sistem Informasi kampus UBSI Tasikmalaya, Deddy Supriadi. Dalam sambutannya ia menjelaskan seputar PKM dan juga keuntungan jika mengikuti PKM, baik bagi mahasiswa maupun perguruan tingginya.
“PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. PKM merupakan salah satu wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan ide–ide atau gagasan yang kelak dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara,” tuturnya melalui rilis, Senin (14/12).
Ia melanjutkan, hal itu penting, agar kelak mahasiswa dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian serta memperkaya budaya nasional.
“PKM merupakan suatu wadah yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia dalam rangka memasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajarinya di perkuliahan kepada masyarakat luas, dengan ikut serta dalam program ini maka kalian sebagai mahasiswa dapat turut serta untuk membangun bangsa dan negara,” pungkas Deddy.
Selanjutnya, Miftah Farid Adiwisastra selaku dosen UBSI Tasikmalaya pada kesempatan kali ini membeberkan tentang PKM, seperti bagaimana alur pendaftaran PKM, pedoman penulisan laporan PKM, tips dan trik agar dapat lolos PKM, sampai dengan keuntungan yang didapat jika lolos PKM.
“PKM ini adalah salah satu media yang bisa dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk dapat berkontribusi terhadap perguruan tinggi dan negaranya. Oleh karena itu sangat penting bagi mahasiswa untuk mengetahui bagaimana alur pendaftaran sampai dengan dinyatakan lolos PKM,” ujar Miftah.
Merry sebagai salah satu peserta sosialisasi PKM, berharap agar program-program seperti PKM ini terus bisa dijalankan. Menurutnya, dengan adanya program tersebut ia jadi lebih semangat untuk menggali ide kreatif.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat. Dengan adanya kegiatan ini kami mengetahui bahwa melalui program ini, kami dapat menyalurkan ide dan punya kesempatan untuk menerima dana dari proposal yang berhasil lolos,” tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
