REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebuah bus mengalami kecelakaan di Jalur Nagreg, Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung, Senin (19/10). Kecelakaan terjadi pada bus Doa Ibu jurusan Bandung- Tasikmalaya.
Kanitlaka Polresta Bandung AKP Tahir Muhiddin menyebut kejadian ini adalah kecelakaan tunggal. Kondisi setelah hujan lebat membuat jalan licin sehingga pengemudi tidak bisa mengendalikan bus.
"Jadi kebetulan ada kejadian lakalantas yang melibatkan bus doa ibu, laka tunggal. Kendaraan bus tergelincir di saat jalan turunan, sehingga pengemudi tidak bisa mengendalikan bus dan tergelincir karena situasi jalan masih basah dan terjatuh," kata Tahir, Senin (19/10).
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun seluruh penumpang yang ada di dalam bus mengalami luka-luka.
"Tidak ada korban jiwa Alhamdulillah. Tapi korban luka cukup banyak dan dirawat di RS Cikopo, Cicalengka dan Nagreg. Ada cukup banyak penumpang, 20 orang, luka berat ada dua sisanya luka ringan," kata Tahir.
Salah seorang saksi mata, Ade, menyebut kejadian berlangaung pukul satu siang. Saat itu daerah tersebut baru selesai hujan deras yabg mengakibatkan jalan menjadi licin.
"Sekitar jam 1 siang, kecelakaan tunggal, hanya bus. Penumpang 20 orang. Ada orang tua dan balita. Banyak luka berat ya, dan warga langsung membantu evakuasi korban," kata Ade.
Dia mengakui bus dari arah Bandung ini berjalan dengan cepat. Namun karena kondisi jalan turunan serta licin akhirnya pengemudi gagal menguasai stir.
"Kondisi sedang hujan, bus kencang, licin akhirnya kecelakaan. Daerah sini memang sering terjadi kecelakaan," kata Ade.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
