REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Juru bicara bidang kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Pekanbaru Mulyadi mengatakan wilayah itu mengalami ledakan jumlah kasus konfirmasi COVID-19 tertinggi. Jumlahnya mencapai 114 orang hingga Kamis (10/9).
"Ini ledakan kasus tertinggi di sini sejak awal wabah COVID-19 masuk Indonesia," kata dr Mulyadi di Pekanbaru, Jumat (11/9).
Dia mengatakan penambahan kasus konfirmasi positif menyebar hampir di semua kecamatan di Pekanbaru. Namun terbanyak untuk Payung Sekaki dengan total penambahan satu hari saja kurang lebih ada 25 kasus, lalu diikuti Marpoyan Damai.
"Untuk Payung Sekaki terbanyak warga Labuh Baru Timur yang positif COVID-19," katanya.
Kabar baiknya ada 14 orang yang sembuh dan pulang. Dengan penambahan itu maka total pasien positif di Pekanbaru ada 1.306 orang. Dengan rincian 318 orang sembuh dan pulang, 154 organ masih dirawat di RS, 815 orang isolasi mandiri 19 orang meninggal dunia.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mini Yuliani Nazir mengatakan jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 Provinsi Riau pada Kamis (10/9), Kota Pekanbaru menyumbang sebanyak 123 orang.
"Hari Kamis di Provinsi Riau terdapat penambahan 192 kasus terkonfirmasi COVID-19, sebanyak 123 kasus dari Pekanbaru," kata kata Mimi.