REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Juru bicara satuan tugas Covid-19 Provinsi Papua, Silwanus Sumule mencatat pada Rabu (2/9) sebanyak 73 kasus baru positif Covid-19 di provinsi tersebut yang tersebar di beberapa kabupaten.
"Pada Rabu, 2 September, berdasarkan data-data yang kami kumpulkan hingga pukul 20.00 WIT, maka terdapat tambahan 73 kasus baru di Provinsi Papua, dengan demikian jumlah kumulatif kasus kita sebanyak 3. 834 kasus," kata dr Silwanus Sumule, Kamis (3/9)
Dari angka tersebut, lanjut dia, 16 persen atau 610 orang saat ini dalam perawatan, 83 persen atau 3.178 orang telah dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan, dan 46 orang meninggal dunia.
"Kasus kontak erat kita, Rabu (2/9) ini dilaporkan sebanyak 1.913 kasus, dan kasus probabel kita sebanyak 26 kasus," ujarnya.
Kemarin, kata dia, terdapat satu kabupaten baru terdampak Covid-19 yaitu Kabupaten Mappi dengan satu kasus Covid-19. Selain itu, tercatat pula Kabupaten Merauke satu kasus, dan Kabupaten Mimika, 23 kasus. Kabupaten Nabire satu kasus, Kabupaten Biak Numfor tiga kasus, Kabupaten Jayapura dua kasus, dan Kota Jayapura, 42 kasus, total 73 kasus. Khusus untuk Kota Jayapura, 42 kasus ini adalah akumulasi selama dua hari.
Terdapat 58 kasus kontak baru yang berasal dari Kabupaten Boven Digoel 10 orang, dan Kabupaten Mimika 46 orang. Kasus suspek bertambah 57 orang yang berasal dari Mimika sebanyak 12 orang, Kabupaten Puncak, 28 orang, Biak Numfor satu orang.Selanjutnya, Kabupaten Paniai dua orang, Kabupaten Jayapura dua orang, Jayawijaya enam orang dan Kabupaten Boven Digoel enam orang.
Selain itu, terdapat satu kasus tambahan probabel yang berasal dari Kabupaten Biak Numfor. "Kasus probabel adalah ketika kita menemukan satu kasus kematian yang menunjukkan gambaran khas secara klinis menyerupai kasus-kasus Covid-19 namun belum sempat dilakukan pemeriksaan PCR. Dengan demikian, kasus probabel di Provinsi Papua sebanyak 26 orang."