Selasa 25 Aug 2020 03:28 WIB

Polresta Banyumas Luncurkan Aplikasi Ojol Khusus Perempuan

Aplikasi Doa Ibu hanya mengangkut penumpang perempuan.

Ojek Online (Ilustrasi)
Foto: Republika
Ojek Online (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Kepolisian Resor Kota Banyumas, Jawa Tengah, meluncurkan aplikasi ojek daring atau ojol khusus untuk wanita. Namanya Doa Ibu. Aplikasi ini sebagai bentuk perlindungan bagi kaum perempuan.

Peluncuran aplikasi Doa Ibu itu dilakukan secara simbolis oleh Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Polisi Ahmad Luthfi didampingi Kepala Polresta Banyumas Komisaris Besar Polisi Whisnu Caraka kepada salah seorang perempuan pengemudi ojol di Markas Polresta Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (24/8).

Baca Juga

Saat memberi sambutan, Kapolresta Banyumas Kombes Pol Whisnu Caraka mengatakan munculnya aplikasi tersebut diinisiasi oleh anggota Bhayangkari Polresta Banyumas yang merasa prihatin atas berbagai kejadian yang menimpa sejumlah perempuan pengemudi ojol.

"Atas kejadian-kejadian tersebut, ibu-ibu Bhayangkari mengusulkan bagaimana kalau para perempuan pengemudi ojek itu untuk penumpang yang wanita juga," katanya.

Ia mengatakan dari sekian kejadian, ada satu peristiwa yang cukup miris di mana seorang perempuan pengemudi ojol mendapat pesanan dari seorang pria beristri.

Saat perempuan pengemudi ojol tersebut mengantarkan penumpangnya, kata dia, ternyata istri dari penumpang ojek itu mengikuti sampai tujuan. Sayangnya, sang istri menganggap suaminya berselingkuh dengan pengemudi ojol.

"Banyak sekali kejadian-kejadian. Kadang perempuan pengemudi ojol ini ditolak atau dibatalkan oleh calon penumpangnya karena dianggap bukan muhrim," jelasnya.

Terkait dengan hal itu, Kapolresta mengatakan anggota Bhayangkari Polresta Banyumas menginisiasi pembangunan aplikasi ojol khusus untuk perempuan, baik pengemudi maupun penumpangnya.

Selain peluncuran aplikasi Doa Ibu, dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pencanangan Komunitas Siaga Candi serta peletakan batu pertama pembangunan Gedung Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Banyumas.

Aplikasi Doa Ibu dikembangkan oleh Polresta Banyumas bekerja sama dengan PT Doa Orang Indonesia. Aplikasi Doa Ibu tersebut diberikan secara gratis kepada perempuan pengemudi ojol atau yang disebut Srikandi Doa Ibu. Hingga saat ini, sudah ada 47 perempuan pengemudi ojol yang menjadi Srikandi Doa Ibu.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement