REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman menghadiri kegiatan pembukaan pelatihan/uji sertifikasi tenaga kerja konstruksi di SMK Negeri 2 Pangkalpinang, Senin (24/8).
Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah II Palembang, Nanan Abidin menjelaskan, tujuan kegiatan ini adalah untuk pembekalan uji sertifikasi kepada SMK. Kegiatan paralel Training of Trainer (ToT) level 3 di Babel dan Lampung bermaksud memberdayakan tenaga kerja konstruksi baik di level ahli maupun level terampil sehingga mampu memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor kontruksi.
"Khusus di SMK yang sudah lulus punya bekal keterampilan yang sudah diakui kompentensinya, diakui legalitasnya di sertifikasi. Sehingga bisa bersaing di dunia lapangan pekerjaan dalam sektor konstruksi yang siap pakai. Harapan kami, apabila di Babel ada proyek fisik di leading sektor konstruksi kebutuhan, ini sudah menjawab hal itu," ungkapnya.
Ke depan, bukan saja di SMK yang memiliki keterampilan ini, tetapi ditargetkan akan lebih luas lagi, sehingga mampu menjawab tantangan di bidang konstruksi.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, M. Soleh menegaskan, kegiatan ini bertujuan untuk membekali para siswa uji kompetensi, karena siswa SMK harus memiliki keahlian tertentu yang dibuktikan dengan sertifikasi.
Gubernur Erzaldi Rosman dalam arahannya mengatakan, dalam waktu dekat ini tenaga konstruksi banyak dibutuhkan untuk membangun infrastruktur kawasan industri di Sadai yaitu pembuatan timah solder.
"Oleh sebab itu, kegiatan uji sertifikasi tenaga kerja konstruksi merupakan hal yang tepat, karena ini peluang bagi siswa SMK untuk mendapatkan sertifikasi konstruksi, sehingga lulus sekolah segera dapat memanfaatkan peluang kerja di bidang tersebut," ujarnya.
Gubernur Erzaldi Rosman memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya pelatihan/uji sertifikasi tenaga kerja konstruksi di SMK Negeri 2 Pangkalpinang.
"Kegiatan ini sangat kami dukung dan ingin kami kembangkan terus, mulai dari tingkat pemula hingga tingkat ahli. Kegiatan ini saya harap segera melakukan MoU dengan dinas pemberdayaan masyarakat desa karena di desa-desa kita wajibkan untuk mengirimkan para pekerjanya yang belum memiliki sertifikat. Sehingga nanti infrastruktur di desa dalam menjawab tantangan dan kekurangan ini," ungkapnya.
Mengakhiri kegiatan, dilakukan penandatanganan MoU antara Dinas Pendidikan Babel dan Balai Jasa Konstruksi Wilayah II Palembang disaksikan oleh Gubernur Erzaldi Rosman.
Hadir dalam kegiatan ini, Gubernur Erzaldi Rosman, Dirjen Bina Konstruksi Tri Sangsoko Widianto, Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah II Palembang Nanang Abidin, seluruh kepala sekolah SMK se-Babel, dan siswa SMK serta undangan lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika