Selasa 18 Aug 2020 16:40 WIB

PAN Harapkan KAMI Lahirkan Gagasan Konstruktif

PAN menganggap gerakan moral tersebut sah saja, sepanjang sesuai koridor UU.

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Agus Yulianto
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno
Foto: Istimewa
Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) menilai, aksi deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) adalah kegiatan yang sah-sah saja. PAN bahkan berharap, KAMI dapat melahirkan gagasan-gagasan konstruktif.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan, di alam demokrasi, kebebasan menyampaikan pendapat dijamin oleh UU. Oleh karena itu, PAN menganggap gerakan moral tersebut sah saja, sepanjang kegiatannya sesuai koridor UU.

"Kami juga berharap gerakan moral seperti KAMI dan sejenisnya dapat melahirkan gagasan-gagasan konstruktif, korektif dan aplikatif dengan tujuan membela kepentingan masyarakat, khususnya mereka yang saat ini terkendala dampak pandemi Covid 19," kata Eddy, Selasa (18/8).

Eddy mengatakan, mereka yang terkena PHK, yang terdampak kesehatannya akibat pandemi Covid 19 dan mereka yang membutuhkan jaring pengaman sosial untuk dapat menyambung hidup sehari-hari membutuhkan solusi. Dengan demikian, diharapkan KAMI bisa menyentuh permasalahan tersebut.

"Menurut hemat saya, masyarakat membutuhkan dan akan sangat mengapresiasi kerja-kerja dan solusi untuk meringankan beban masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid serta dampak-dampaknya," kata dia.

Namun demikian, kata dia, jika gerakan moral yang ada termasuk KAMI hendak menyuarakan hal-hal lain terkait perkembangan demokrasi pun hal tersebut tidak dipermasalahkan. "Tentu sah-sah saja," ujarnya menambahkan.

Seperti diketahui, sejumlah tokoh nasional mendeklarasikan KAMI di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Selasa (18/8). Tokoh publik yang hadir dalam aksi itu di antaranya Rocky Gerung, Din Syamsuddin, Gatot Nurmantyo, Rochmad Wahab, Meutia Farida Hatta, MS Kaban, Said Didu, Refly Harun, Ichsanuddin Noorsy, Lieus Sungkharisma, Jumhur Hidayat, pendiri PAN Amien Rais disebut-sebut juga hadir pada pembacaan deklarasi itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement