REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak 1.489 peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 di Bandung akan memperebutkan 868 formasi yang ada. Mereka akan mengikuti seleksi kompetensi bidang (SKB) periode September yang dipusatkan di GOR Arcamanik, Kota Bandung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Kabid Perencanaan Data dan Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, Rachmat Setiadi mengatakan sebanyak 1.489 orang peserta yang lulus seleksi kompetensi dasar (SKD) akan melanjutkan tes SKB. Katanya, para peserta telah melakukan pendaftaran ulang.

"Seleksi kompetensi bidang tahapannya sudah dimulai, sejak tanggal 27 sampai 30 Juli 2020 kita sudah melakukan validasi hasil SKD dan melakukan pengumuman dan pendaftaran ulang untuk ikut SKB 1 sampai 7 Agustus," ujarnya di Balai Kota Bandung, Selasa (11/8).

Sejak 8 Agustus hingga Senin (10/8) kemarin, ia mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan pencetakan kartu peserta ujian. Selanjutnya, pengumuman pelaksanaan SKB akan dilakukan pada Senin (10/8) kemarin hingga 18 Agustus mendatang.

Rachmat mengatakan pelaksanaan SKB dilakukan di GOR Arcamanik, Kota Bandung pada tanggal 1 hingga 12 September bersama kabupaten/kota lainnya. Menurutnya, pelaksanaan SKB Kota Bandung sendiri dilaksanakan selama 2 hari. "Di Arcamanik, mengikuti protokol kesehatan. 50 persen formasi yang diikuti peserta banyak di pendidikan dan kesehatan," katanya.

Ia melanjutkan, pelaksanaan tes SKB menerapkan protokol kesehatan yaitu usai tiap sesi akan di semprot disinfektan dan peserta di cek kondisi suhu tubuh. Menurutnya, sebagian peserta yang berada diluar Kota Bandung bisa mengikuti SKB di tempat asalnya.

Dia mengatakn, pengumuman hasil SKB dapat diketahui peserta usai melakukan tes. Sedangkan kelulusan katanya diumumkan panitia seleksi nasional pada 30 Oktober mendatang. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika