Jumat 17 Jul 2020 15:33 WIB

Gibran Ucapkan Terima Kasih pada Megawati

Gibran mengaku terhormat mendapatkan rekomendasi sebagai calon kepala daerah

Rep: Rizkyan adiyudha/ Red: Esthi Maharani
Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (17/7/2020). Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang.
Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (17/7/2020). Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah memberikan rekomendasi kepada putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka untuk berlaga dalam Pilkada Solo. Gibran akan berpasangan dengan Sekretaris DPC PDIP Solo, Teguh Prakosa.

Gibran Rakabuming Raka mengaku berterima kasih atas rekomendasi yang telah diberikan DPP untuk menjadi calon walikota di Pilkada. Dia mengaku terhormat mendapatkan rekomendasi dan menilai  hal itu sebagai bentuk tanggung jawab untuk memenangkan pilkada.

"Saya dan Teguh akan segera melakukan komunikasi intensif, komunikatif dan koordinasi ke jajaran DPC hingga anak ranting dengan mengikuti arahan FX Rudi," katanya, Jumat (17/7)

Pengangkatan Gibran berdasarkan surat keputusan nomor 168/IN/DPP/VII/2020. Surat ditandatangani Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDIP Bambang Wuryanto dan Sekretaris Jendral Hasto Kristiyanto.

Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka bersaing dengan Achmad Purnomo sebagai bakal calon kepala daerah Solo. Namun belakangan, kader yang sempat mendapatkan rekomendasi dari DPC PDIP mengundurkan diri dari pencalonan kepala daerah Solo.

Achmad Purnomo beralasan karena Pilkada serentak ditunda hingga 9 Desember. Dia mengaku tidak kuat hati dan perasaan jika Pilkada serentak tetap dilaksanakan di tengah pandemi Corona yang terjadi saat ini.

Sementara, pemilihan kepala daerah serentak rencananya akan dilakukan pada 9 Desember 2020 mendatang. Total daerah yang akan melaksanakan pemilihan sebanyak 270 daerah dengan rincian 9 provinsi, 224 kabupaten dan 37 kota.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement