Ahad 28 Jun 2020 12:17 WIB

Terus Turun, Positif Covid-19 di Bekasi Tinggal 10 Kasus

Sebanyak 16 dari 23 kecamatan di Bekasi bebas Covid-19.

Pengunjung menikmati sajian di restoran mal Bekasi Cyber Park , Jawa Barat, Ahad (7/6/2020). Sejumlah tempat makan mulai menerapkan protokol kesehatan untuk pengunjung yang makan di tempat guna mencegah penyebaran wabah COVID-19
Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah
Pengunjung menikmati sajian di restoran mal Bekasi Cyber Park , Jawa Barat, Ahad (7/6/2020). Sejumlah tempat makan mulai menerapkan protokol kesehatan untuk pengunjung yang makan di tempat guna mencegah penyebaran wabah COVID-19

REPUBLIKA.CO.ID, CIKARANG--Jumlah pasien positif Corona virus disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat kini tinggal menyisakan 10 kasus. Total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi sebanyak 246 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah mengatakan dari 10 kasus positif itu empat di antaranya tengah menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara enam lainnya menjalani isolasi mandiri.

                               

"Kemarin dua kasus positif sudah dinyatakan sembuh dan sudah diperbolehkan kembali ke rumah masing-masing," kata Alamsyah di Cikarang, Ahad (28/6).

                               

Selain 10 kasus dari total 246 kasus yang terkonfirmasi positif tersebut, 216 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh sedangkan 20 orang meninggal dunia. Alamsyah berharap kasus di wilayahnya terus turun. Ia mengeklaim seluruh upaya yang sudah dilakukan Gugus Tugas Wilayah Bekasi menunjukkan perkembangan ke arah positif.

"Tes masif terus kita lakukan, protokol kesehatan di pasar tradisional, mal, terminal, stasiun, serta pusat keramaian lainnya terus kita perketat, sampai kemarin juga kita lakukan tes cepat santri yang akan berangkat ke Pondok Pesantren Gontor di Jawa Timur," ujarnya.

                               

Alamsyah juga menyebut berdasarkan peta sebaran Covid-19 tercatat 16 dari total 23 kecamatan se-Kabupaten Bekasi sudah dinyatakan bebas kasus positif. Di antaranya Kecamatan Cabangbungin, Cikarang Barat, Cikarang Pusat, Cikarang Selatan, Cikarang Utara, dan Cikarang Timur.

                               

Menyusul kemudian Kedungwaringin, Pebayuran, Serang Baru, Sukakarya, Sukatani, Sukawangi, Tarumajaya, Muaragembong, Bojongmangu, serta Kecamatan Tambelang. Sementara tujuh kecamatan yakni Babelan, Cibarusah, Cibitung, Karangbahagia, Setu, Tambun Selatan, dan Tambun Utara masih memiliki kasus positif.

"Kecamatan Tambun Selatan kini tinggal menyisakan tiga kasus positif. Meski jumlah kasus positif tinggal menyisakan sedikit tapi kami minta warga tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19 dengan penuh kedisiplinan dan rasa tanggung jawab sehingga siap menuju adaptasi kebiasaan baru," kata dia.

                               

Sehari sebelumnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui laman media sosial Humas Jabar bahkan menyatakan Kabupaten Bekasi sudah tidak lagi berada di posisi lima besar kasus tertinggi di Jawa Barat. Kang Emil juga menyatakan terdapat 10 kabupaten/kota yang berada di zona kuning penyebaran Covid-19 dan Kabupaten Bekasi menjadi salah satunya.

Angka kesembuhan di Jawa Barat bahkan telah mencapai tujuh kali lipat angka kematian yakni 1.287 berbanding 171 orang yang meninggal dunia. Dilansir dari laman pikokabsi.bekasikab.go.id pada Ahad (28/6) pukul 08.00 WIB status Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Bekasi tinggal menyisakan 63 orang dari total 3.739 sementara 73 orang masih berstatus dalam pengawasan dari total 1.260 Pasien Dalam Pengawasan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement