REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Hanya butuh dua kemenangan buat Liverpool untuk bisa meraih titel Liga Primer Inggris musim ini atau trofi pertama mereka di era Liga Primer Inggris. The Reds pun berpeluang memecahkan sejumlah rekor baru di Liga Primer Inggris, termasuk raihan poin terbanyak dalam satu musim.
Performa Liverpool begitu impresif di liga musim ini. Mencatatkan keunggulan 25 poin di puncak klasemen sementara, tim Merseyside Merah hanya kehilangan enam poin dari 29 partai di Liga Inggris. Namun, mantan penyerang Liverpool Stan Collymore menilai, dominasi di Liga Inggris musim ini bukan hanya terjadi lantaran apiknya performa tim besutan Jurgen Klopp tersebut.
"Liverpool saat ini memiliki tim yang luar biasa, dan mereka layak mengunci gelar dalam dua kemenangan terakhir. Namun, saya juga harus mengingatkan, dominasi mereka pada musim ini bukan hanya karena apiknya performa mereka, melainkan juga buruknya penampilan para pesaing mereka," tulis Collymore dalam kolomnya di Mirror, Ahad (14/6).
Sebagai perbandingan, sang juara bertahan Liga Primer Inggris, Manchester City, bisa dibilang tidak mampu mempertahankan konsistensi performa seperti pada musim-musim sebelumnya. Pada musim ini, City telah menelan tujuh kekalahan di pentas Liga Primer Inggris. Padahal pada dua musim sebelumnya, City tercatat hanya menelan enam kekalahan.
Belum lagi adanya kesenjangan kondisi keuangan antara klub kontestan Liga Primer Inggris. Sementara tim-tim besar, termasuk Liverpool, bisa memperkuat tim dengan mendatangkan pemain-pemain bintang, sebagian besar klub di Liga Primer Inggris tidak memiliki dana transfer yang cukup besar. Kondisi ini, kata Collymore, membuat tim-tim tersebut tidak memiliki keuntungan dalam bersaing dengan tim-tim papan atas.
Atas berbagai alasan ini, Collymore berani menyebut, tim Liverpool musim ini bukanlah tim terbaik di sepanjang sejarah Liga Inggris. "Liverpool begitu luar biasa pada musim ini, tapi apakah mereka akan menjadi tim terbaik di sejarah Liga Primer Inggris? Saya rasa tidak, karena alasan-alasan tersebut," tulis penyerang Liverpool pada 1995 hingga 1997 tersebut.
Eks penyerang Nottingham Forest itu menyoroti soal dominasi tim-tim elite di Liga Inggris. Dominasi ini pun tidak terlepas dari kekuatan modal tim-tim tersebut.
"Ada masalah yang mulai muncul di Liga Primer Inggris, seperti halnya di Bundesliga, La Liga, dan Ligue 1, di mana ada segelintir tim yang memiliki uang dan semua bakat-bakat terbaik mengarah ke mereka," tutur Collymore.
Apabila Liverpool bisa menjadi juara pada musim ini, maka The Reds akan menjadi klub kelima yang merajai Liga Primer Inggris dalam 16 tahun terakhir. Pada periode yang sama, setidaknya ada tiga klub berbeda yang menjadi juara di Liga Italia dan Liga Spanyol, dan empat klub berbeda di Bundesliga, dan tujuh klub berbeda di Ligue 1.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
