Rabu 27 May 2020 01:44 WIB

Kalsel Bertekad Pertahankan Zona Hijau Covid-19

Tim Gugus Tugas melakukan monitoring dan evaluasi ke seluruh daerah di Kalsel.

Aktivitas jual beli di Pasar Pagi Bauntung Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Ahad (10/5/2020). Pemerintah Kota Banjarbaru menata para pedagang pasar pagi tersebut dengan menerapkan
Foto: ANTARA/BAYU PRATAMA S
Aktivitas jual beli di Pasar Pagi Bauntung Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Ahad (10/5/2020). Pemerintah Kota Banjarbaru menata para pedagang pasar pagi tersebut dengan menerapkan

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARBARU -- Tim Gugus Tugas Percepatan penanganan Covid-19 Kalimantan Selatan bertekad mempertahankan zona hijau agar tetap terbebas dari penularan pandemi Covid-19.

Ketua Harian Tim Gugus Tugas Percepatan, Pengendalian dan Penanganan Covid-19 Kalsel Abdul Haris mengatakan, salah satu upaya untuk mempertahankan zona hijau tersebut adalah dengan melakukan monitoring dan evaluasi ke seluruh daerah.

"Kami tidak ingin daerah yang sudah hijau, kembali terpapar, karena tim dan masyarakat lengah untuk melakukan monitoring," katanya, Selasa (26/5) petang.

Tim Gugus, kata Haris, akan melakukan evaluasi dan penanganan bagi zona hijau agar bisa dipertahankan.

Saat ini, Haris bersama Tim Gugus Provinsi terus keliling ke berbagai daerah, termasuk ke empat daerah yang melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yaitu Kabupaten Banjar, Banjarmasin, Barito Kuala, dan Banjarbaru.

Pada kesempatan tersebut, Haris meminta agar seluruh kabupaten dan kota menggerakkan forum RT dan RW di masing-masing wilayah.

Hal ini perlu dilakukan, guna meningkatkan peran serta masyarakat dalam protokol pencegahan Covid-19.

Berdasarkan pemantauan tim ke berbagai daerah tersebut, masih banyak masyarakat yang tidak disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan Covid-19, sehingga perlu perhatian gugus tugas di kabupaten/kota agar lebih menggerakkan forum RT/RW yang ada sehingga imbauan pencegahan ini dapat lebih tersampaikan ke masyarakat.

Haris Makkie dan Wakil Ketua Harian Hanif Faisol Nurofiq melakukan Monitoring dan evaluasi ke enam kabupaten di banua enam yakni Tapin, HSS, HST, Balangan, HSU dan Tabalong.

Sebelumnya, Gubernur Kalsel Paman Birin yang juga Ketua Gugus Tugas Provinsi meminta seluruh jajaran gugus tugas provinsi berjuang sekuat tenaga dalam melaksanakan pencegahan Covid-19.

Gubernur meminta, agar tim selalu melaksanakan evaluasi terhadap kinerja yang telah dilakukan, sebagai dasar untuk menentukan langkah selanjutnya.

Tim gugus harus mampu melakukan monitoring secara detail di lapangan untuk memastikan percepatan pencegahan Covid-19. Selain itu gugus tugas agar bekerja secara solid antarlini dalam rangka mencari solusi permasalahan di lapangan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement